Kecamatan Sawahan Kota Surabaya saat lebih meningkatkan kewaspadaan kepada warganya yang berasal dari luar kota terutama dari dua Kabupaten yakni Kudus dan Madura.
- Upaya Percepatan, Polres Jombang Gelar Vaksinasi Jemput Bola di Mapolsek dan Kantor Satlantas
- Tambahan Positif Covid-19 Menanjak Lagi hingga 8.077 Kasus, Ada 3 Provinsi Capai Ribuan
- Pandemi Covid-19 Makin Mencekam, MUI Usulkan Indonesia Tutup Selama 14 Hari
Apalagi dalam waktu dekat ini mereka intens terlihat mobilitasnya sering hilir mudik ke kedua daerah tersebut.
Untuk itu seluruh perangkat mulai dari tingkat RT hingga RW diharapkan melakukan pendataan.
Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan virus corona yang saat ini sedang menjalar di kedua daerah tersebut.
"Sudah kita instruksikan ke 6 Kelurahan. Saat ini sudah dilaksanakan di 72 RW dan 549 RT, " kata Camat Sawahan Muhammad Yunus pada Kantor Berita RMOLJatim saat dihubungi, Rabu (9/6).
Nah setelah dilakukan pendataan, Yunus menyebut, selanjutnya warga itu akan dilakukan pemeriksaan kesehatan melalui rapid antigen.
"Bila mereka dari kedua derah kita lakukan rapid antigen juga swab PCR dengan Kepala Puskesmas. Kami sudah berkoordinasi untuk persiapan. Atau swab anntigen mandiri. Ini adalah ikhtiar melindungi warga," katanya.
Dia menambahkan, bahwa di wilayahnya juga banyak warga yang merupakan asli Madura tak menutup kemungkinan juga dari kudus dan sudah tinggal menetap di wilayah Kecamatan Sawahan.
"Kita harapkan tidak menemukan warga di wilayah Kecamatan Sawahan yang terdeteksi Covid-19," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jelang Nataru, Masyarakat Diimbau Kurangi Mobilitas
- Ingat! Tanggal 2 Juli Malam Surabaya Masuki Tahap PPKM Darurat
- Ada Potensi Gelombang Omicron, Pemerintah Daerah Perlu Perkuat Testing dan Siapkan Fasilitas Isolasi