Upaya pencarian tim SAR terhadap pelajar SMKN 5 Surabaya Faiqus Syamsi yang dilakukan mulai pukul 06.00 Wib dengan menyisir kawasan di sekitar Lembah Kijang yang diduga menjadi titik lokasi tersesatnya terpaksa dihentikan sementara lantaran cuaca buruk.
- Himperra Madiun Raya Mediasi Penilaian Transaksi dan Pelayanan "Keberatan" Dengan Bapenda
- Tingkatkan Ekonomi Keluarga, Pemkot Surabaya Beri Pelatihan dan Fasilitasi 246 Pengemudi Ojol Perempuan
- Pemprov Jatim Raih Penghargaan 'Provinsi Terinovatif' di IGA 2023 Kemendagri, Gubernur Khofifah: Inovasi Harus Berdampak ke Masyarakat
Menurutnya, tim SAR kini melakukan flying camp di sekitar Lembah Kijang. Upaya pencarian akan dilanjutkan besok pagi tetap fokus di kawasan yang sana.
"Kebetulan kami mendapat tim tambahan. Ada satu sru yang telah berangkat melakukan penyisiran dari jalur Cangar. Ini salah satu upaya untuk melokalisir survivor (korban)," jelasnya.
Ia menyebut kini ada 56 personel yang diturunkan dalam pencarian Faiqus Syamsi. Mereka secata bersama-sama dan saling berkoordinasi untuk melakukan penyisiran.
Dugaan sementara dari keterangan rombongan pendakian, korban tersesat. Sebab, Faiqus dan seluruh rombongan pendakian ternyata belum pernah mendaki ke Gunung Arjuno.
"Survivor memang pernah mendaki, tapi untuk ke Gunung Arjuno dan Welirang, baru pertama kali dilakukan ini," jelasnya.
Untuk diketahui, rombongan dari SMKN 5 ini berjumlah 7 orang. Mereka mendaki mulai tanggal 16 Desember 2018 dan camp di Lembah Kidang (Lembah Kijang) dan akan pergi ke puncak 18 Desember 2018.
Pada saat hendak ke puncak itu, tim dibagi dua, masing-masing terdiri tiga orang (termasuk korban) dan satu orang berjaga di basecamp. Pada saat empat orang sudah sampai di puncak, korban menjemput dua orang temannya yang belum sampai ke puncak.
Karena menunggu lama, akhirnya tim sudah di puncak ini ingin turun. Justru di tengah perjalanan turun bertemu dengan dua anak dari tim yang lain. Sebaliknya, malah Faiqus yang terpisah dan tidak kembali ke basecamp.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Car Free Day Ajang Wisata Mural 3D dan Kuliner Pertama di Jember, Inovasi Kelurahan Kebonsari Entaskan Kemiskinan
- Optimalisasi PAD, Bapenda Madiun Siapkan Elektronifikasi Sesuai Permendagri 56 tahun2021
- Selama Ramadhan, Rumdin Wali Kota Probolinggo Digunakan Khotmil Menggunakan Al Qur'an Ukuran Raksasa