Banyaknya pemain Indonesia yang bermain di kompetisi luar negeri yang dipanggil memperkuat Timnas Indonesia, menjadi bukti kurangnya kualitas pemain Liga 1.
- PSSI Beri Jatah Suporter China 3.000 Tiket
- Usai Kalahkan Bahrain, Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA
- Timnas U-17 Indonesia Berpeluang Lolos ke Piala Dunia
Demikian kritik keras pengamat dan komentator sepak bola Indonesia, Justinus Lhaksana dilansir dari kanal YouTube Sportify Indonesia.
Menurut Coach Justin sapaan akrabnya, saat ini manajemen timnas sudah merilis nama 28 pemain yang dipanggil untuk persiapan melawan Vietnam.
Dari 28 nama itu, 13 di antaranya adalah pemain yang bermain di kompetisi luar (abroad).
"Ini saya anggap tamparan untuk pemain Liga 1. Berarti, pemain Liga 1 nggak bertambah. Justru, kemungkinan besar, kesempatan mereka bermain sebagai starter atau pengganti akan berkurang," kata Justin.
Menurut Justin, dari daftar 28 pemain, Skuad Garuda hanya bisa mendaftarkan 23 pemain. Berarti lima pemain dicoret. Justin meyakini lima nama yang bakal dicoret adalah pemain dari kompetisi lokal.
"Sepertinya banyak pemain Liga 1 yang akan dicoret. Ya memang kualitas Liga 1 nggak bagus dibanding mereka-mereka (pemain abroad)," tutur Justin.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup F. Skuad Garuda sudah dua kali berturut-turut menghadapi Vietnam di ajang ini.
Dijadwalkan pada 21 Maret 2024 mendatang, Indonesia akan menjamu Vietnam. Selang lima hari, giliran Skuad Garuda bertandang ke Vietnam.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PSSI Beri Jatah Suporter China 3.000 Tiket
- Usai Kalahkan Bahrain, Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA
- Timnas U-17 Indonesia Berpeluang Lolos ke Piala Dunia