Dalam suasana peringatan Hari Raya Idul Fitri dan Hari Ulang Tahun ke-111 Kota Malang, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dan Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin memanfaatkan momentum tersebut untuk menjalin silaturahmi yang hangat dengan tokoh-tokoh penting di Kota Malang. Salah satu tokoh dalam pertemuan tersebut adalah mantan Wali Kota Malang periode 2013-2018, H. Moch. Anton atau biasa disapa Abah Anton.
- Wali Kota Malang Dorong Kesuksesan UMKM Melalui Mbois Vaganza Goes Mall Retail Modern
- Peringatan HUT Kota Malang ke-111 Digelar Sederhana, Wali Kota Wahyu Ajak Masyarakat Wujudkan Pembangunan Daerah
- Wali Kota Malang Berhasil Pimpin Panen Padi 8 Ton di Bumiayu Kota Malang
Di suasana yang penuh keakraban, Wahyu dan Ali didampingi oleh Sekretaris Daerah Erik Setyo Santoso menemui Abah Anton di jalan Joyo Suko Tlogomas.
Pertemuan tersebut disambut dengan senyum dan salam hangat, menandakan adanya kedekatan dan soliditas di antara pemimpin-pemimpin Kota Malang. Meskipun sebelumnya bersaing dalam kontestasi Pilkada, pertemuan mereka kali ini membawa angin segar dalam hubungan antar pemimpin.
Pada diskusi yang berlangsung sekitar 1 jam, perkembangan Kota Malang menjadi perbincangan utama. Wahyu Hidayat menyampaikan bahwa salah satu fokus pembicaraan adalah terkait dengan pengembangan taman dan melibatkan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam upaya memperindah dan memperbaiki fasilitas publik di Kota Malang.
"Alhamdulillah bisa bertemu dengan Abah Anton hari ini. Pertemuan ini telah menjadi hal yang rutin bagi kami karena kita memang memiliki hubungan baik. Ada banyak hal yang kami diskusikan, terutama terkait pengembangan fasilitas publik di Kota Malang, seperti revitalisasi taman-taman dan keterlibatan CSR," ungkap Wahyu Hidayat, Rabu 9 April 2025.
Lebih lanjut, Wahyu menyampaikan bahwa dukungan dan kolaborasi dari Abah Anton sangat penting dalam mewujudkan visi misi Pemerintah Kota Malang yang ingin menjadikan Kota Malang sebagai kota yang "mbois berkelas". Anton pun tak ragu menyatakan dukungannya dan siap untuk bekerjasama dalam memajukan Kota Malang ke arah yang lebih baik.
Selain mendiskusikan masalah perkembangan kota, pertemuan ini juga merupakan sarana untuk meneguhkan solidaritas di antara pemimpin-pemimpin Kota Malang. Anton mengungkapkan apresiasi untuk kunjungan dari Wahyu dan Ali, menegaskan bahwa kedekatan dan kerjasama antar pemimpin sangatlah penting untuk kemajuan kota.
"Ini bukan hanya tentang lip service, tetapi benar-benar tentang menjalankan komitmen untuk membangun Kota Malang bersama-sama. Saya siap untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Malang dalam semua aspek, demi mencapai tujuan bersama kita untuk membuat Kota Malang semakin baik," kata Anton dengan lugas.
Setelah bertemu dengan Abah Anton, rombongan Wali Kota ini juga melanjutkan silaturahmi dengan mantan Wali Kota Malang periode 1998-2003, H. Suyitno.
Sebagai tanda soliditas dan kesatuan dalam memimpin Kota Malang ke depan, Wahyu Hidayat telah merencanakan kunjungan lanjutan dengan sejumlah tokoh penting lainnya di Kota Malang. Ini menjadi bukti nyata bahwa soliditas dan kolaborasi di antara pemimpinlah yang akan mendorong kemajuan kota yang lebih baik di masa depan.
"Nanti kita agendakan juga bertemu dengan para tokoh lainnya, yang belum sempat ketemu atau sowan kesana," pungkasnya.[adv]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Malang Dorong Kesuksesan UMKM Melalui Mbois Vaganza Goes Mall Retail Modern
- Peringatan HUT Kota Malang ke-111 Digelar Sederhana, Wali Kota Wahyu Ajak Masyarakat Wujudkan Pembangunan Daerah
- Wali Kota Malang Berhasil Pimpin Panen Padi 8 Ton di Bumiayu Kota Malang