. GubernurJawa Timur, Soekarwo melaporkan secara langsung kepada Presiden Joko Widodo terkait stabilitas harga kebutuhan pokok yang terjaga dengan baik di Jatim. Mulai triwulan I Tahun 2017 hingga triwulan III Tahun 2018.
- Launching 23 Juni 2024, Inilah Beberapa Aksesibilitas Menuju Wisata Kota Lama Surabaya
- Unik, Masjid Namira Surabaya Saldonya Selalu Nol Rupiah
- Ribuan Wisatawan Padati THP Kenjeran Surabaya selama Libur Lebaran
Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo ini lantas merinci harga bahan-bahan pokok yang stabil. Diantaranya, beras bengawan mentik dan IR 64, tepung terigu, kacang kedelai, mie instan, ikan asin teri, kacang hijau, dan kacang tanah.
Sementara yang mengalami deflasi diantaranya adalah gula pasir, minyak goreng, daging ayam kampung, telur ayam ras, dan garam beryodium.
Adapun bahan-bahan pokok yang mengalami kenaikan tipis adalah daging sapi murni (dari harga Rp. 105.000,-/kg menjadi Rp. 106.000,-/kg), ayam broiler (dari harga Rp. 28.000,-/kg menjadi Rp. 29.000,-/kg), dan jagung pipilan kering.
"Stabilnya harga-harga ini berimbas positif pada tingkat inflasi Jatim yang cukup rendah, dimana sampai September 2018, hanya di angka 1,78" katanya. [aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi, Gubernur Khofifah Dorong Trenggalek Optimalkan Pesona Alam Pantai Selatan Jawa
- Dukung Timnas Indonesia Berlaga di Surabaya Tak Lengkap Jika Belum Beli Oleh-oleh ke SKG Reborn
- Miliki Ratusan Mata Air, Banyuwangi Gelar Festival Mentari Ajak Warga Merawat Sumber Mata Air
