Diprediksi sekaligus diharapkan ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.
- KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden Dan Wapres RI, Gus Fawait: Kemenangan Rakyat Indonesia
- Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres 2024, Khofifah : Insya Allah Prabowo-Gibran Menang
- Elektabilitas Anwar Sadad Sebagai Cagub Jatim Tembus 9%, ARCI Beberkan Faktornya
"Seharusnya ada empat paslon, tapi minimal tiga paslon," kata Direktur Riset Indonesian Presidential Studies (IPS), Arman Salam pada diskusi virtual Obrolan Bareng Bang Ruslan dengan tema "Dilirik PDIP, Anies Capres Atau Cawapres?" yang diselenggarakan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (1/6).
Dengan minimal tiga paslon, masyarakat ada pilihan karena kandidatnya lebih bervariasi.
Arman Salam menjelaskan, tiga paslon yang berpeluang adalah, PDI Perjuangan dengan Partai Gerindra. Kedua, PKS dengan Partai Demokrat. Terakhir, kekuatan baru koalisi Partai Golkar dengan Partai Nasdem.
"Poros romantis ada PDIP dengan Gerindra, lalu ada Demokrat dengan PKS. Ada kekuatan lagi, Golkar dengan Nasdem," ujar Arman Salam.
Dikhawatirkan, kalau tetap sama seperti Pilpres 2014 dan 2019, yaitu dua paslon, masyarakat tidak banyak pilihan, dan berpeluang terjadi pembelahan.
Selain Arman Salam, pembicara lain diskusi virtual Obrolan Bareng Bang Ruslan adalah pemerhati Jakarta, Maman Firmansyah.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PDIP Gabung Kabinet, Golkar: Terserah Presiden
- Airlangga Bakal Pimpin Delegasi Indonesia Lobi Presiden AS Donald Trump
- Jalankan Instruksi Ketum Golkar, Adies Kadir Bagikan 10.000 Paket Sembako di Surabaya dan Sidoarjo