Ketua DPRD Kota Madiun Armaya membantah jika dikatakan walk out seperti kabar yang beredar di pemberitaan. Dirinya meninggalkan sidang saat itu karena harus menghadiri acara lain dan harus membagi waktu di saat itu.
- Kecewa Sikap Pemkot Madiun, Puluhan Anggota DPRD Absen dalam Rapat Paripurna LKPJ
- Camat dan Lurah se-Kecamatan Kartoharjo Kompak Abaikan Undangan Rapat Komisi I DPRD Kota Madiun
- Tanggapi Temuan BPK, DPRD Kota Madiun Bentuk Pansus
"Bukan saya walk out ndak, kan saya ada acara yang harus saya hadiri dan itu saya serahkan ke wakil pimpinan. Intinya tidak ada permasalahan terkait dengan pembentukan AKD," terang Armaya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (17/10).
Dirinya menjelaskan kembali, bukan WO maupun kecewa. Karena dirinya sudah membuka rapat paripurna tersebut. Kemudian menyerahkan kepada pimpinan DPRD yang lain.
"Bukan kecewa bukan WO, kecuali saya nggak membuka. Itu saya membuka, setelah membaca rangkumannya saya serahkan ke wakil ketua karena saya ada acara tiba-tiba. Saya harus membagi waktu," tegasnya.
Sebelumnya, kabar yang beredar di pemberitaan mengatakan ketua DPRD Kota Madiun Armaya walk out (WO) saat rapat paripurna penyusunan AKD, hingga sidang paripurna penyusunan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Kota Madiun mengalami jalan buntu. Aksi tersebut kemudian diikuti oleh seluruh fraksi Perindo pada Rabu malam (16/10). Hingga akhirnya rapat tersebut ditunda.
‘’Ada beberapa anggota yang walk out. Menurut saya, apalagi pak ketua ada kepentingan lain di luar. Akhirnya, total enam anggota tidak hadir,’’ kata wakil pimpinan DPRD Istono.
Meski rapat paripurna diserahkan ke wakil pimpinan Istono. Dirinya memilih untuk tidak melanjutkan karena dinilai beresiko. Hingga rapat diputuskan ditunda.
‘’Saya harus memimpin rapat lanjutan ini konsekuensinya berat. Wong Pak Ketua tidak ada," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kecewa Sikap Pemkot Madiun, Puluhan Anggota DPRD Absen dalam Rapat Paripurna LKPJ
- Camat dan Lurah se-Kecamatan Kartoharjo Kompak Abaikan Undangan Rapat Komisi I DPRD Kota Madiun
- Tanggapi Temuan BPK, DPRD Kota Madiun Bentuk Pansus