Meski didera pandemik Covid-19, penjualan semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) justru berhasil tumbuh.di empat bulan pertama 2020 meningkat 5,5 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Untuk penjualan domestik naik sebesar 2,56 persen dan untuk.ekspor naik 27 persen.
- Pelindo Terminal Petikemas Sebut Arus Peti Kemas Ekspor Tahun 2024 Tumbuh 10,58 Persen
- Realisasi Investasi Jatim 2023 Tembus Rp145,1 Triliun, Gubernur Khofifah: Pertama Kali Dalam 5 Tahun Terakhir Lampaui Target RPJMD dan Nasional
- Pembiayaan Perumahan Tetap Jadi Fokus BTN Di 2020
“Kenaikan tersebut karena SIG menerapkan kebijakan dengan mengalihkan penjualan ke daerah yang masih relatif aman dan belum menerapkan PSBB,” kata GM of Corporate Communication SIG, Sigit Wahono, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (21/5).
Disaat Jakarta menerapkan PSBB, lanjut dia, kami langsung mengalihkan penjualan ke daerah seperti ke Sumatera dan Alhamdulillah penjualannya sangat besar peningkatannya.
“Demikian pula untuk pasar ekspor begitu negara China kena wabah, pasar ekspor kami alihkan ke negara lain. Sekarang ini fokus pasar ekspor kita ke Filipina, Taiwan, Timor Leste, Australia, Asia Selatan,” jelasnya.
Sementara itu, Sebagai tindak lanjut Surat Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No S-336/MBU/05/2020 pada tanggal 15 Mei 2020 tentang
“Antisipasi Skenario The New Normal BUMN”, SIG telah menyusun skenario The New Normal di lingkungan SIG dan anak perusahaan.
“SIG akan menjalankan operasional bisnisnya di tengah New Normal dengan dilengkapi protocol perlindungan dan kesehatan memadai yang mengutamakan keselamatan karyawan dan masyarakat. SIG secara proaktif telah mengikuti himbauan dan kebijakan pemerintah dalam melindungi pekerja dan masyarakat dari ancaman pandemi sesuai dengan protokol pencegahan COVID-19 di seluruh area operasional perusahaan. Setelah dua bulan menerapkan physical distancing dan work form home (WFH), karyawan dan masyarakat semakin terbiasa dengan adanya kondisi The New Normal,” ungkap Direktur Human Capital & Legal SIG, Tina T Kemala Intan.
Selaras dengan kondisi The New Normal, SIG terus mengenalkan platform digital “Sobat Bangun” yang memberikan kemudahan dalam pembangunan rumah ramah lingkungan.
Sobat Bangun merupakan platform online yang mengintegrasikan berbagai layanan terkait dengan kebutuhan pembangunan, seperti kebutuhan design (arsitek), builder (kontraktor), konstruksi dan pengisian perabotan rumah, hingga dukungan finansial. Sobat Bangun membantu calon pemilik rumah untuk membangun rumah lebih baik, lebih mudah, dan efisien.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemegang Saham DILD Setujui Seluruh Agenda RUPS
- Harga Emas Antam Naik Gila-gilaan, Nyaris Tembus Rp1,9 Juta per Gram
- Tingkatkan Layanan kepada Masyarakat Terkait Hukum Persaingan Usaha, KPPU Terbitkan Tiga Peraturan Baru