Diduga Jadi Kendaraan Politik- DPRD Kabupaten Blitar Minta Tim PKH Dibubarkan

DPRD Kabupaten Blitar menduga oknum tim Pendamping Keluarga Harapan (PKH) yang kerap ditunggangi kepentingan politik, khususnya momentum pemilu. Jika itu terus berlanjut, DPRD Kabupaten Blitar meminta agar tim PKH untuk dibubarkan.


Wasis menilai, ada penyimpangan dari fungsi tim PKH jika sudah mengintervensi masalah politik. Selain itu, Ia menilai tim PKH tidak memberikan dampak signifikan pada keluarga penerima bantuan dari Kementerian Sosial ini.

Setiap tahun penerima bantuan PKH mendapatkan bantuan yang bersumber dari APBN sebesar Rp 2 juta. Mereka mendapatkan pendampingan dari tim di setiap desanya dan dikoordinir oleh tim PKH Kabupaten.

"Kebanyakan tim PKH ini dari sebuah pergerakan mahasiswa yang kini juga memiliki afiliasi terhadap partai politik tertentu," pungkasnya. [rob/mkd]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news