Diduga Tak Terima Ditegur, Seorang Santri Nekat Habisi Pengasuh Ponpes

Polisi pasang police line di TKP/Ist
Polisi pasang police line di TKP/Ist

HMD (15), salah seorang santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mustofa, yang berada di Desa Sidoraharjo, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, diamankan aparat kepolisian setempat. 


Pasalnya HMD diduga melakukan penganiayaan terhadap seniornya di Ponpes tempatnya menambah ilmu berinisial AKH (17) hingga menyebabkan korbannya tewas. 

Terkait hal tersebut, Kapolsek Kedamean, AKP Suhari, membenarkan dan menyatakan pihaknya telah mengamankan pelaku. 

"Pelaku sudah kami amankan dan kami limpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Gresik, karena masih di bawah umur," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (4/11). 

Menurut Kapolsek, korban merupakan pengasuh santri di Pondok Pesantren Al Mustofa. 

"Korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga kemarin, Sabtu (2/11), di area pemakaman umum Desa Sidoraharjo, Kecamatan Kedamean," katanya.

Untuk diketahui berdasarkan informasi yang terhimpun peristiwa dugaan pembunuhan itu berawal saat korban mengetahui HMD keluar Ponpes bersama 6 temannya tanpa seizin pengasuh maupun pengurus pondok pada Kamis (31/10) sekitar pukul 21.00 WIB.

Mengetahui hal tersebut, AKH yang merupakan senior sekaligus pengasuh pondok mencari keberadaan HMD dan akhirnya berhasil menemukannya sedang bersama teman-temannya di area perumahan, belakang Ponpes. 

Setelah bertemu, korban meminta mereka semua kembali ke Ponpes, 5 orang santri langsung kembali. Sedangkan HMD bersama satu orang temannya baru kembali sekitar pukul 24.00 WIB atau tengah malam. 

Bahkan, HMD di hadapan para santri lainnya sempat menyampaikan hendak menantang korban setelah dirinya ditegur. Seolah dendam itu sudah membara, saat mengetahui AKH yang tertidur pulas di lantai 2 Ponpes. HMD tiba-tiba memukul AKH dengan mengunakan batu bata yang dibawanya tepat di bagian kepala korban hingga tewas. Usai melakukan hal itu, HMD langsung kabur pulang ke rumahnya dengan berjalan kaki dari pondok pesantren.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news