Dua oknum anggota Polres Jember diduga terlibat dalam peredaran narkoba. Namun, sejauh ini polisi masih enggan membeberkan identitas dan kasus yang membelit kedua oknum polisi tersebut.
- Kades di Jember Dilaporkan ke Polisi, Kuasa Hukum Ahli Waris Bantah Jual Beli Tanah Negara
- Siswa TK Ditemukan Tewas, Diduga Diculik dan Dibunuh Kekasih Ibunya
- Terduga Pelaku Pembuang Bayi di Jember Masih di Bawah Umur Diamankan Polisi
Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan oknum polisi ini.
"Kami masih menyelidiki kasus tersebut, karena melibatkan beberapa orang," ucap AKBP Hery, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, sesaat lalu.
Dia memastikan akan menindak dua orang oknum anggotanya yang terlibat kasus narkoba.
Kasat Resnarkoba Polres Jember, AKP Sugeng Iriyanto, menjelaskan, usai ditangkap beberapa waktu lalu, dua orang oknum anggota Polres Jember tersebut masih menjalani pemeriksaan di Seksi Propam.
Berdasarkan arahan Kapolres Jember, dua orang oknum anggota tersebut akan ditindak tegas. Namun, Agung enggan berkomentar secara rinci soal kasus tersebut, dengan alasan menyangkut persoalan internal.
"Untuk proses sanksi nanti menjadi kewenangan Kapolres Jember atas petunjuk dari Kapolda Jatim," katanya.
Namun Sugeng memastikan bahwa proses hukum terhadap anggota Polri yang terlibat kasus narkoba akan cukup berat. Tidak hanya sekadar kode etik dan sanksi disiplin. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Kades di Jember Dilaporkan ke Polisi, Kuasa Hukum Ahli Waris Bantah Jual Beli Tanah Negara
- Siswa TK Ditemukan Tewas, Diduga Diculik dan Dibunuh Kekasih Ibunya
