Setelah Jaksa Agung menetapkan Dirjen Perdagangan Luar Negeri (Perdaglu) Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana sebagai tersangka, muncul ide agar DPR mengundang Menteri Perdangan, M. Lutfi.
- Andre Rosiade Masih Yakin PKB Kembali ke Prabowo
- Kemesraan di Kebumen Tanda Jokowi Percaya Prabowo?
Indrasari sendiri menjadi tersangka bersama 3 orang lain selaku pihak swasta.
Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade mengaku sempat heran dengan polemik kelangkaan dan mahalnya minyak goreng yang terjadi di Indonesia.
Sejak awal kelangkaan muncul, Andre mengaku sudah mengendus ada yang aneh dengan polemik minyak goreng beberapa bulan terakhir ini.
Ketua DPD Gerindra Sumatera Barat ini heran lantaran minyak goreng menjadi langka. Padahal di sisi lain, produksi minyak goreng nasional Indonesia surplus hingga 11 miliar liter per tahun.
Di sisi lain, tambah Andre, konsumsi minyak goreng nasional hanya 5,7 miliar liter.
"Pertanyaannya kenapa minyak goreng nggak ditemukan? Ditambah kita produsen terbesar CPO dunia, 49 juta ton, kan lucu. Kayak tikus mati di lumbung padi, itu yang terjadi di kita sekarang," jelasnya.
Dia pun meminta agar pimpinan Komisi VI DPR RI segera memanggil Menteri Perdagangan terkait penetapan tersangka bawahannya ini pada masa reses.
Dia meminta agar pimpinan Komisi VI DPR meminta izin kepada pimpinan DPR RI untuk melakukan rapat saat masa reses DPR ini.
"Kita minta keterangan dong apa yang terjadi ini kok bisa ditetapkan tersangka, ada apa dengan Kemendag, jadi saya usulkan ke pimpinan Komisi VI DPR," pungkas Andre.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Andre Rosiade Masih Yakin PKB Kembali ke Prabowo
- Produsen Dilarang Merangkap Jadi Distributor dan Pengecer Minyakita
- Kemesraan di Kebumen Tanda Jokowi Percaya Prabowo?