Moral institusi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep tercoreng oleh sejumlah oknum anggotanya. Sejuah ini sudah ada 4 kasus moral yang mencuat ke permukaan.
- Kejaksaan Diminta Serius Usut Dugaan Korupsi BSPS di Sumenep
- Berangkatkan Kapal Mudik Gratis ke Pulau Raas Sumenep, Gubernur Khofifah Pastikan Pemudik Gratis Jalur Laut Aman, Nyaman dan Bahagia
- Dorong Pendapatan Pajak Hingga Pariwisata Daerah, Bank Jatim Serahkan CSR ke Pemkab Ponorogo dan Sumenep
Tiga kasus sudah dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK). Dua kasus dugaan perbuatan mesum anggota DPRD Sumenep, satu dugaan gratifikasi permintaan fasilitas ke SKK Migas dan terakhir mengunggah video esek-esek.
"Yang terakhir (keempat) belum masuk, belum ada laporan, hanya ramai di media," kata Ketua BK DPRD Sumenep, Samioeddin dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (7/6).
Samioeddin menjelaskan, dugaan kasus gratifikasi telah selesai, sementara dua kasus perbuatan mesum masih proses.
Kata Samioeddin, nama baik institusi merupakan tanggung jawab semua pihak yang ada di gedung DPRD Sumenep.
"Bukan hanya BK, bagaimana dengan pimpinan dan lain. Semua juga harus bertanggung jawab," ujarnya.
Politisi PKB ini mengimbau agar seluruh anggota DPRD Sumenep untuk menjaga moralnya kepada publik.
"Kita sudah sama-sama dewasa, jadi ayolah berprilaku secara baik," tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kejaksaan Diminta Serius Usut Dugaan Korupsi BSPS di Sumenep
- Berangkatkan Kapal Mudik Gratis ke Pulau Raas Sumenep, Gubernur Khofifah Pastikan Pemudik Gratis Jalur Laut Aman, Nyaman dan Bahagia
- SKK Migas dan PHE WMO Salurkan Bantuan untuk Nelayan dan Korban Banjir di Bangkalan