Dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar dalam pilkada 2020 sudah selesai menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Syaiful Anwar, Malang (09/09). Pemeriksaan kesehatan berlangsung hampir selama 9 jam.
- PDI Perjuangan Kuasai 21 Pilkada di Jawa Timur, Sri Untari: Kepercayaan Rakyat Jadi Kunci Kemenangan
- DPRD Jatim Minta Tingkatkan Kewaspadaan Saat Pilkada Serentak
- Mayjen TNI Rudy Saladin Tegaskan Sinergitas Kawal Pengamanan Pemilukada Serentak di Jatim
"Pemeriksaan mulai tanggal 8 hingga 10 September di RSUD Syaiful Anwar," ungkap Ketua KPU Kabupaten Blitar, Hadi Santoso pada RMOLJatim, melalui sambungan telepon, Rabu (09/09).
Pemeriksaan kesehatan mulai kemarin pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 16.00 WIB. Namun semua bacalon sudah harus berada di RSUD Saiful Anwar Malang pukul 07.00 WIB sejak kemarin.
Hari pertama pemeriksaan kesehatan dan bebas narkoba dan hari kedua tes psikologi untuk kedua bapaslon.
Tes kesehatan pada calon pemimpin daerah ini dilakukan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Himpunan Psikologi Indonesia (HPI) serta Badan Narkotika Nasional (BNN Jawa Timur).
"Rangkaian tes kesehatan ini meliputi sejumlah tahapan, mulai pemeriksaan laboratorium radiologi hingga jantung," ungkap Hadi.
Kedua Bapaslon Kabupaten Blitar, yakni pasangan Rinato-Marhaenis UW dan Rini Syarifah dengan Rahmat Santoso.
"Kalau Kabupaten Blitar kebetulan waktunya bersamaan selama dua hari, sehingga sudah cepat selesai, kemungkinan malam ini sudah pulang," terang mantan Panwaslu Kabupaten Blitar ini.
Untuk pengumuman hasil tes akan dilakukan pada 12 September mendatang. Ini sebagai syarat administrasi bakal calon yang akan dilakukan virifikasi dokumen pada 13 September.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Jalin Kerjasama dengan Blitar untuk Tekan Inflasi dan Jaga Pasokan Pangan
- Ketimpangan Perizinan Pembangunan Tempat Pendidikan di Blitar Disorot
- Siap Gencarkan Penanaman Durian Premium di Jatim, Khofifah: Peluang Ekspor Black Thorn dan Musang King ke Tiongkok Terbuka Lebar