Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Yogyakarta lanjutkan pelaksanaan akselerasi vaksinasi untuk masyarakat. Kali ini, vaksinasi menyasar masyarakat di Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Sleman, dan Kota Yogyakarta.
- Surabaya Raih Penghargaan Kemenkes RI
- Wujudkan Herd Immunity, Pemkot Malang Fasilitasi Koarmada II Gelar Vaksinasi
- Legislator Surabaya Dukung Wali Kota Eri Wujudkan Herd Immunity di wilayah Aglomerasi
Koordinator Wilayah Vaksinasi Binda DIY Kulon Progo, Wury Atmaja mengatakan, pemberian vaksin secara aktif kepada masyarakat akan memaksimalkan target tercapainya kekebalan komunal atau herd immunity.
"Akselerasi vaksinasi tersebut merupakan cara yang paling efektif dan efisien untuk membentuk kekebalan komunal yang ingin kita capai," kata Wury Atmaja dalam keterangannya, Minggu (27/2).
Wury kembali mengingatkan, bahwa vaksin Covid-19 untuk diterima masyarakat. Dia berharap, tidak ada lagi keraguan dari masyarakat untuk mendatangi lokasi-lokasi vaksinasi.
"Binda DIY juga terus mengimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat dari semua kelompok usia agar tidak perlu takut atau risau untuk mendatangi sentra vaksin yang telah disediakan," katanya.
Pada sisi lain, Wury menekankan pentingnya menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang tetap harus diterapkan bagi siapapun, termasuk yang sudah menerima suntikan vaksin.
Dalam kegiatan ini, Binda DIY juga menggeber vaksinasi dosis ketiga atau booster untuk lansia. Hal tersebut menyusul perubahan aturan jarak interval minimal 3 bulan bagi lansia.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Surabaya Raih Penghargaan Kemenkes RI
- Wujudkan Herd Immunity, Pemkot Malang Fasilitasi Koarmada II Gelar Vaksinasi
- Legislator Surabaya Dukung Wali Kota Eri Wujudkan Herd Immunity di wilayah Aglomerasi
"Tetap melaksanakan prokes 5M, menjaga jarak, memakai masker, mencuci Tangan, membatasi mobilitas, dan menjauh kerumunan secara ketat di mana pun berada guna mencegah penularan virus Covid-19 di sekitar kita," pungkasnya.