Wajah advokat kondang Otto Hasibuan terlihat ketakutan saat dibopong oleh reog Ponorogo saat acara pelayanan konsultasi hukum pada warga Surabaya tidak mampu yang digelar oleh DPC Peradi Surabaya di Gedung Gelora Pancasila, Sabtu (10/11).
- Darah Berceceran dalam Kamar, Ibu dan Bayi di Banyuwangi Ditemukan Tidak Bernyawa
- Bupati Jember Lantik 631 Pelaksana Tugas Pejabat Sesuai KSOTK 2021
- PPKM Darurat, Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo Gandeng Ulama
"Ini yang pertama kali, saya begitu merasakan adanya nuansa mistis," kata Otto Hasibuan kepada Kantor Berita , Sabtu (10/11).
Otto pun mengapresiasi program DPC Peradi Surabaya yang telah memberikan pelayanan konsultasi hukum gratis bagi masyarakat Surabaya.
"Selamat kepada DPC Peradi Surabaya atas rekor MURI yang telah didapat dalam kategori Advokat terbanyak di Indonesia dalam layanan konsultasi hukum cuma cuma pada masyarakat," kata Otto.
Senada juga disampaikan Ketua Umum Peradi, Fauzie Yusuf Hasibuan, yang meminta agar langkah DPC Peradi Surabaya ini dapat dicontoh DPC Peradi lainnya di Indonesia.
"Ini adalah Roh Peradi secara nasional yang melekat melalui DPC Peradi Surabaya untuk melakukan pro bono atau layanan konsultasi hukum cuma cuma tehadap masyarakat kurang mampu," kata Fauzie Yusuf Hasibuan.
Diberitakan sebelumnya, Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) telah mendaulat DPC Peradi Surabaya sebagai pemegang piagam pertama di Indonesia atas pelayanan konsultasi hukum gratis dengan advokat terbanyak yakni 1050.
Penghargaan dalam bentuk piagam itu diberikan oleh Senior Manager MURI, Yusuf Ngadri melalui Ketua DPC Peradi Surabaya, Hariyanto di Gedung Gelora Pancasila.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Suroboyo Bus Makin Diminati! Penumpang Naik 3 Kali Lipat dalam 6 Tahun
- Parkir Liar Membandel, Dishub Kota Probolinggo Beri Pagar Pembatas di Depan Area Mie Gacoan Suroyo
- Jalan Akses KSE 001 Pertamina Rampung, Petani Mudah Membawa Hasil Panen