Disoraki Presiden oleh santri Darul Ulum, Erick Thohir melempar senyum manis. Pemandangan itu tampak saat Menteri BUMN ini melakukan kunjungan kerja di gedung Islamic Center, Pondok Pesantren Tinggi Darul Ulum atau Unipdu, Jumat (8/4) malam.
- Pembenahan Sepak Bola Indonesia Harus Dilakukan Secara Piramida
- Pelaksanaan Drawing Liga 4 Harus Ulang!
- Saatnya Bahlil Hingga Erick Thohir Ditendang dari Kabinet
Dalam kunjungan itu, ia didaulat menjadi bintang tamu untuk memberi motivasi para santri dan menyerahkan hadiah finalis Festival Banjari tingkat SMA sederajat Se-Jawa Timur bersama Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistianto Dardak yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jatim.
Fenomena, gemuruh Erick Thohir Presiden ini mendapat tanggapan dari teman karibnya, Gus Zahrul Azhar Asumta yang kerab disapa Gus Han. Menurutnya, hal demikian itu merupakan aspirasi mereka para santri mempunyai pandangan terhadap Erick Thohir yang dinilai sangat pantas.
"Itu aspirasi mereka, kami tidak bisa mencegah, dan saya yakin para santri juga mempunyai pandangan tersendiri. Terlebih, para santri juga sangat paham informasi melalui internet dan santri juga termasuk masyarakat pengguna media sosial," kata Gus Han, pengasuh Pesantren Quen Darul Ulum, Sabtu (9/4) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Sosok Erick Thohir, kata dia, merupakan seseorang yang tidak menjual agama untuk kepentingan politik, tapi dia menggunakan politik untuk kepentingan agama.
"Dan ini yang saya rasakan langsung selama berada dalam lingkungannya. Seperti dalam memimpin BUMN saat ini, dan yang saya sampaikan tadi, ketika Asian Games ada lagu Assalamualaikum dan lain sebagainya, itu jika mereka tidak memiliki science of intellegence yang tinggi, tidak mungkin muncul seperti itu. Dan ini kebalikannya dari orang-orang yang menjual agama untuk kepentingan politik," ujarnya.
Ia juga berharap, dengan kesuksesan sosok Erick Thohir menjadi pengusaha yang rendah hati dan tidak lupa basisnya dengan membangun rumah ibadah diberbagai tempat menjadi value yang bisa ditiru oleh pemimpin-pemimpin yang lain.
"Sebagai pengusaha yang sukses dia tidak lupa dengan basisnya yang membangun tempat ibadah sebagai value yang harus dipertahankan," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pembenahan Sepak Bola Indonesia Harus Dilakukan Secara Piramida
- Pelaksanaan Drawing Liga 4 Harus Ulang!
- Saatnya Bahlil Hingga Erick Thohir Ditendang dari Kabinet
