Erick Thohir mengatakan, Asian Games 2018 merupakan tugas terakhirnya sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) atau National Olympic Committee (NOC). Ia tak akan ikut pada pemilihan Ketua
tahun tahun depan.Penegasan
tersebut disampaikan Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee
(INASGOC) itu saat disinggung mengenai peluang menjadi Ketua
Olimpiade jika pesta akbar olahraga dunia itu digelar di Indonesia tahun
2032.
- PON Aceh-Sumut Dipastikan Digelar September 2024
- Buntut Cium Bibir Pemain Timnas, Luis Rubiales Didesak Mundur
- Kalahkan LaNyalla, Erick Thohir Terpilih Ketum PS
Dia menjelaskan bahwa ada tiga harapan yang ingin diraihnya di ujung masa jabatan. Pertama adalah penyelenggaraan Asian Games yang sukses. Kedua adalah perubahan dalam konstitusi KOI.
Saya mau NOC lebih transparan dan profesional, serta bisa menjadi representasi bagi banyak pihak,†sambungnya.
Sementara harapan ketiga adalah penyelesaian kasus dualisme kepemimpinan di kepengurusan tenis meja dan hockey.
"Itu yang akan saya lakukan sebelum masa jabatan habis," tutup Erick. [RMOL]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PP PTMSI Gelar Kejurnas Tenis Meja, Berikan Kesempatan Atlet Muda Mewakili Asia Tenggara
- Anniversary Persebaya Berjalan Aman, Termasuk Kepulangan Suporter Persija
- 2.503 Personel Dikerahkan untuk Pengamanan Lanjutan Liga 1 Persebaya vs Madura United
