Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) terpaksa menunda debat bakal calon presiden (Bacapres) yang sedianya digelar pada Kamis (14/9) lalu.
- DPT Pilkada Jember 1,95 Juta Jiwa, Turun Dibandingkan DPT Pileg dan Pilpres
- Kembali Didemo, Polrestabes Surabaya Terima Dua Laporan Polisi Terkait Akun Connie
- Prabowo Menang Tebal di Jatim, Anies dan Ganjar Tak Sampai Lima Juta Suara
Alasannya karena cuma Bacapres Anies Baswedan yang mengonfirmasi hadir. Sementara, dua bacapres lainnya berhalangan karena sudah agenda penting yang tidak dapat ditinggalkan dan sudah dijadwalkan lama.
Menanggapi hal ini, Anggota DPD RI Fahira Idris berharap para Bacapres bisa menyusun kembali jadwalnya dan menjadikan adu gagasan di Kampus UI sebagai salah satu agenda prioritas mereka.
“Walau ditunda, saya berharap ke depan, ketiga bacapres memasukkan forum adu gagasan yang digelar di BEM UI ini sebagai agenda prioritas mereka," katanya lewat keterangan tertulis, Minggu (17/9).
Menurut Senator DKI Jakarta itu, adu gagasan yang digelar BEU ini bersifat sosialisasi bukan ajakan memilih sehingga tidak menjadi masalah jika digelar sebelum memasuki masa kampanye Pilpres 2024.
Panggung-panggung adu gagasan bacapres seperti ini penting digelar, mengingat pendeknya masa kampanye Pilpres yang hanya 15 hari sebagai konsekuensi dari ditetapkannya Perppu Pemilu menjadi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu.
“Semoga para bacapres juga menyediakan waktunya untuk beradu gagasan di panggung yang telah disiapkan BEM UI,” pungkas Fahira Idris yang juga alumni Fakultas Ekonomi UI ini.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang