Mental dinilai bakal berperan besar saat Timnas Indonesia bertemu Thailand pada final Piala AFF 2020. Salah satu faktor yang bisa mendongkrak mentalitas adalah memiliki barisan pertahanan yang kokoh.
- Nonton Formula E di Sirkuit Ancol, AHY Disambut Akrab Anies Baswedan
- Tim Panjat Tebing Indonesia Sabet Dua Emas dan Dua Perak di Hari Pertama ASEAN University Games 2024
- Pesepakbola Legendaris Franz Beckenbauer Tutup Usia
Sebab, Thailand dikenal sebagai tim yang punya pemain dengan kecepatan dan naluri menyerang tinggi yang berpotensi merepotkan benteng Tim Garuda.
"Kami harus masuk ke lapangan dengan mental yang kuat. Saya selalu menekankan ini ke pemain bahkan sejak awal turnamen," ucap Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan, Selasa (28/12).
Ditambahkan pelatih asal Korea Selatan itu, memiliki benteng yang kokoh secara psikologis dapat melindungi pemain dari tekanan lawan.
Shin pun menyadari ada harapan besar dari masyarakat Indonesia untuk melihat Tim Merah Putih pulang membawa trofi juara. Situasi ini dinilai bakal memengaruhi performa Asnawi Mangkualam cs saat berada di lapangan.
"Sebagai pemain dan pelatih, saya sudah meraih lebih dari 20 gelar juara. Jadi saya mempunyai pengalaman untuk pertandingan seperti ini," kata pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
"Saya mau juara, tetapi gelar juara tidak bisa dicapai hanya karena ingin. Harus ada kerja keras. Kami akan menyusun strategi dan mencoba untuk menjadi yang terbaik di turnamen," tegasnya.
Mengamini pelatihnya. gelandang serang Egy Maulana Vikri juga sepakat bahwa mental bisa menentukan hasil di laga final nanti.
Egy meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa skuat Tim Garuda siap untuk bertempur sampai titik darah penghabisan.
"Semua pemain memiliki mental yang kuat dan termotivasi. Kami tak merasa tertekan. Kami siap dan sangat berharap menjadi juara kali ini," ujar pemain yang membela klub Liga Slovakia, FK Senica, itu.
Pada final Piala AFF 2020, Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand dalam dua pertemuan yang semuanya digelar di Stadion Nasional, Singapura.
Leg pertama digelar pada Rabu (29/12) dan leg kedua pada Sabtu, 1 Januari 2022. Kedua laga dimulai pukul 19.30 WIB.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sugeng Nufindarko Diakui Prestasinya oleh Mantan Atlet Pencak Silat Kabupaten Probolinggo
- Perebutan Juara Liga RMOL Makin Sengit, Ini Jadwalnya Hingga Pekan ke-7
- Jelang Lawan Dewa United, Pemain Persebaya Tancap Gas Latihan Usai Libur 2 Hari Lebaran