Penyelenggaraan Pemilu 2019 di Kota Kediri berjalan secara demokratis dan kondusif. Tolak ukur ini dilihat dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Kediri yang telah independen melaksanakan tugasnya melayani masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada event lima tahunan tersebut.
- Lantik 160 Pejabat Administrator Eselon III, Gubernur Khofifah Pesankan Jaga Integritas dan Jalankan Core Value ASN Wujudkan RB Berdampak
- Pemkot Surabaya Bantu Biayai Pelaku UMKM Daftarkan Kekayaan Intelektual
- Ratusan Relawan Sapu Bersih Sampah JSG Pasca Digunakan Apel Sholawat Kebangsaan
"Terima kasih kepada KPU, Bawaslu, PPK dan PPS yang telah menyelenggarakan Pemilu 2019," ucap Salim dikutip Kantor Berita , Jumat (3/5).
Sementara itu, Haji Abu Bakar Abdhul Jalil selaku keluarga besar Pondok Pesantren Salafiyah Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, memberikan penilaian positif terhadap kinerja penyelenggara Pemilu dalam hal ini KPU Kota Kediri.
Tidak lupa ia memberikan saran dan pesan kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Kediri, agar tetap menjaga kebersaman, kerukunan dan persatuan yang selama ini sebelumnya sudah terjalin dengan baik.
"Wilayah hukum Kota Kediri diberi aman, kondusif dan tentu kita harus menjaga kebersamaan, kerukunan, dan Persatuan yang selama ini terjalin dengan baik. Mudah mudahan akan terwujud atas pertolongan Allah swt," himbaunya.
Seperti diketahui pelaksanan Pemilu 2019 di Kota Kediri, telah selesai penyelenggaraanya. Tahapan pelaksanaan pemilu di Kota Kediri diakhiri dengan rangkaian kegiatan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pada Selasa (30/4/2019) lalu.[ndik/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- MUI Akan Deklarasi Gerakan Nasional Minimalkan Kawin Dini
- Sugeng Membesut Dispendukcapil Ngawi Secara Apik Hingga Paripurna
- Wali Kota Eri Kukuhkan 97 Anggota Paskibraka Surabaya 2024