Partai Gerindra gencar melakukan konsolidasi internal jelang Pemilu 2024. Hal ini dilakukan karena durasi masa kampanye yang dinilai sangat singkat, yakni hanya 75 hari.
- Usulan Penghapusan Anggaran Makan Bergizi Gratis di Sidoarjo Tuai Kontroversi
- Perayaan HUT Gerindra Ke-17 di Jawa Timur Sukses, Tampilkan Kekompakan dan Semangat Kader
- HUT DPC Gerindra Kota Probolinggo, Anggota Dewan Turun Langsung Bagikan Uang Dan Ratusan Nasi Kotak
Demikian disampaikan Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, saat menghadiri konsolidasi kader partai berlambang burung garuda itu di daerah pemilihan 8 Jakarta Selatan di lapangan Blok S, Jakarta, Minggu (23/7).
"Ini kegiatan mingguan kami untuk melakukan konsolidasi di beberapa kota di sekitar Jakarta untuk mempersiapkan Pemilu 2024 karena tempo kampanye cukup pendek hanya 2 bulan setengah," katanya.
Konsolidasi internal dilakukan agar Gerindra lebih matang dalam mempersiapkan saksi maupun pemenangan pemilu di tingkatan RT, RW, dan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Menurutnya, keberadaan saksi ini harus dimatangkan dari jauh-jauh. Sebab saksi merupakan kunci kemenangan. Namun di sisi lain, saksi juga kerap menjadi persoalan.
"Kami akan lakukan (konsolidasi) lagi di beberapa daerah penyangga, pemenangan Prabowo dan Gerindra," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Usulan Penghapusan Anggaran Makan Bergizi Gratis di Sidoarjo Tuai Kontroversi
- Perayaan HUT Gerindra Ke-17 di Jawa Timur Sukses, Tampilkan Kekompakan dan Semangat Kader
- HUT DPC Gerindra Kota Probolinggo, Anggota Dewan Turun Langsung Bagikan Uang Dan Ratusan Nasi Kotak