Partai Golkar memberikan sinyal mengusung nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk maju kembali di dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yang dijadwalkan digelar serentak pada 27 November 2024.
- Wali Kota Eri Imbau Warga Surabaya Tak Gunakan Popok Bayi dan Pembalut Sekali Buang
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jawa Timur Muhammad Sarmuji menyatakan Eri Cahyadi memang masuk dalam daftar calon kepala daerah yang potensial dan siap diusung maju di Pilkada Kota Surabaya.
"Mas Eri sampai hari ini termasuk kepala daerah yang kami masukkan dalam fungsionaris Pilkada, satu tahap di bawah rekomendasi resmi," kata Sarmuji dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (12/1).
Lebih lanjut, Sarmuji menyebut Golkar sudah mempersiapkan langkah mengusung Wali Kota Eri sebagai jagoan di Pilkada 2024, namun hal itu sifatnya masih rekomendasi awal.
"Bisa dikatakan rekomendasi awal untuk Mas Eri sebagai bakal calon wali kota," ucapnya.
Karena itu, Sarmuji menyatakan Golkar siap menjalin komunikasi dengan PDI Perjuangan yang merupakan partai pengusung Eri Cahyadi di Pilkada Surabaya 2020, termasuk soal koalisi.
Status Wali Kota Eri saat ini juga masih merupakan kader partai besutan Megawati Soekarnoputri.
"Belum komunikasi, sebab ini penilaian obyektif dari partai Golkar kalau Mas Eri layak dicalonkan kembali sebagai wali kota. Namun, pada saatnya kami akan komunikasi," ujarnya.
Sementara, Sarmuji memandang selama bertugas sebagai Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mampu menunjukkan rekam jejak yang optimal, khususnya dalam upaya membangun kota beserta sumber daya manusianya.
Hal itu pun menjadi salah satu dasar Partai Golkar melirik Wali Kota Eri untuk kembali maju memperebutkan kursi Wali Kota Surabaya periode 2024-2029.
"Pak Eri kinerjanya baik, cara komunikasinya juga baik ke semua kalangan," katanya.
Sebagaimana yang diketahui, pasangan Eri Cahyadi-Armuji resmi menduduki jabatan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya usai memenangkan pertarungan pemilihan kepala daerah di tahun 2020.
Eri-Armuji yang diusung PDI Perjuangan meraup suara sebesar 597.540 atau 56,94 persen dari total suara sah Pilkada Surabaya 2020.
Paslon Erji unggul atas lawannya Machfud Arifin-Mujiaman yang diusung delapan partai politik.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Optimalisasi Potensi Zakat Mal, Golkar Dorong Pemkot Surabaya Perkuat Ketahanan Ekonomi Keluarga
- Refleksi Hari Kartini di Era Modern, Wali Kota Eri Ungkap Transformasi Pendidikan Digital di Surabaya
- Wali Kota Eri Imbau Warga Surabaya Tak Gunakan Popok Bayi dan Pembalut Sekali Buang