Gubernur Khofifah Datangi Korban Banjir Dringu

Khofifah saat meninjau lokasi sungai yang ambrol/Ist
Khofifah saat meninjau lokasi sungai yang ambrol/Ist

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengunjungi sejumlah pengungsi korban banjir Dringu di SDN Kedungdalem I. 


Sebelum mengunjungi warga, Khofifah terlebih dahulu memberikan bantuan secara simbolis pada korban banjir Dringu yang diterima langsung oleh Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari di Pendopo Kecamatan Dringu.

Selain itu, Khofifah mengunjungi dapur umum di Posko Penanggulangan Bencana dan dilanjutkan meninjau lokasi plengsengan yang ambrol di Dusun Setreyan Desa Kedungdalem Serta Dusun Gande'an Desa Dringu.

"Ya kita minta pada relawan penjogo kali (Penjaga Sungai), agar merawat sungai dan tidak membuang sampah di sungai," jelas Khofifah.

Sebab, kalau terus menerus membuang sampah di sungai, akan mengakibatkan banjir yang tidak ada hentinya.

"Sampah, kalau dibiarkan berlama-lama disungai akan mengkristal. Sehingga, air yang dari hulu tersendat dan air meluap kepermukiman warga," terangnya.

Selain itu masih kata Khofifah, pihaknya berencana menggunakan bronjong, untuk membuat tanggul sementara. 

"Sehingga, nantinya ketika air sungai sudah mulai besar tidak lagi masuk kerumah warga," tegasnya.

Ia menargetkan dalam waktu dekat ini bronjong sudah bisa dikerjakan, khususnya ditempat-tempat yang rawan terjadi tanggul jebol. 

"Setelah itu plengsengan secara lebih permanen," katanya saat meninjau lokasi banjir.

Selain pembangunan bronjong dan plengsengan. Khofifah juga menyoroti jembatan yang menjadi mobilitas masyarakat sekitar untuk juga dilakukan kontroling.

"Agar aman untuk dilewati masyarakat. Sehingga ketika bronjong ataupun plengsengan nantinya dibangun, maka masyarakat sudah tidak terganggu.

Sekedar informasi, selain bronjong ada beberapa bantuan dari Gubernur Jatim ini, yaitu glangsing sebanyak 2000 pcs; terpal 10 lembar; jumbo bag 30 pcs; velbag 5 unit; chainsaw 1 unit; pemotong dahan 2 unit; paket kebersihan 20 paket; handzanitizer 20 liter; alat pelindung diri 10 pcs; sprayer 5 unit; lauk pauk 60 paket; tambah gizi 60 paket; dan paket sembako sebanyak 100 paket.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news