Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menurunkan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), dan Dinas Sosial untuk berangkat ke Papua guna melakukan komunikasi dengan warga Jatim yang ada disana. Jika warga ingin kembali ke Jatim, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dirjen Hubla agar disiapkan armada laut dan pesawat Hercules.
- Mulai Dinilai Tim Assesor, Pemkab Bondowoso Yakin Ijen Geopark Lolos UGG
- Jos Gandos! Sektor Pariwisata Jatim Meningkat Pesat, Kunjungan Wisman 2022 Naik Hingga 5.000 Persen Lebih
- Lagi, Turki Akan Konversi Situs Chora Jadi Masjid
Khofifah mengatakan untuk gelombang pertama sebenarnya ada 54 warga Jatim yang dipulangkan. Namun hanya 40 orang yang dijemput oleh Pemprov Jatim di Semarang.
Sisanya 14 orang dijemput oleh keluarga masing-masing. Namun mereka sudah terdata oleh kami,†ujarnya.
Mantan Menteri Sosial ini mengaku saat ini pihaknya sedang mendata jumlah pengungsi baik yang masih di Sentani maupun di Wamena, bahkan termasuk mereka yang menjadi korban. Meski demikian Khofifah enggan berbicara banyak terkait jumlah data pengungsi. Saya akan bicara setelah semua selesai pendataan,†jelasnya.
Meski demikian, Khofifah memastikan semua warga Jatim di Wamena aman. Menurutnya hasil komunikasi dengan tim di Papua, pengungsi Wamena berada di Makorem.
Sedangkan yang di Sentani ada di Makodim, juga ada di Masjid Al Aqsa,†katanya.[bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- DKPP Surabaya Siapkan Event Spesial Libur Tahun Baru Imlek 2025 di Adventureland Romokalisari
- Taman Safari Prigen Raih Penghargaan Indonesia Leading Thematic Recreation Park at East Java
- Kunjungi Puncak B29 Lumajang, Pj Gubernur Adhy Ajak Wisatawan Nikmati Keindahan Negeri di Atas Awan