Gus Anom melanjutkan, para penumpang Lion Air itu mati dalam musibah, karena itu hukumnya mati dalam keadaan syahid. Apalagi mereka umumnya berangkat untuk bekerja dan menjalankan tugas negara. Karena itu yang terbaik bagi keluarga adalah mengikhlaskan keluarganya yang menjadi korban." itemprop="headline"/> Gus Anom melanjutkan, para penumpang Lion Air itu mati dalam musibah, karena itu hukumnya mati dalam keadaan syahid. Apalagi mereka umumnya berangkat untuk bekerja dan menjalankan tugas negara. Karena itu yang terbaik bagi keluarga adalah mengikhlaskan keluarganya yang menjadi korban." itemprop="description"/> Gus Anom melanjutkan, para penumpang Lion Air itu mati dalam musibah, karena itu hukumnya mati dalam keadaan syahid. Apalagi mereka umumnya berangkat untuk bekerja dan menjalankan tugas negara. Karena itu yang terbaik bagi keluarga adalah mengikhlaskan keluarganya yang menjadi korban."/> Gus Anom melanjutkan, para penumpang Lion Air itu mati dalam musibah, karena itu hukumnya mati dalam keadaan syahid. Apalagi mereka umumnya berangkat untuk bekerja dan menjalankan tugas negara. Karena itu yang terbaik bagi keluarga adalah mengikhlaskan keluarganya yang menjadi korban."/>

Beranda » DAERAH » Gus Anom : Korban Lion Air JT 610 Mati Syahid

Gus Anom : Korban Lion Air JT 610 Mati Syahid

LAPORAN : Wartawan

Minggu, 4 November 2018 | 13:24 Updated: Minggu, 4 November 2018 | ;13:24

Musibah jatuhnya pesawat Lion Air PQ LQP dengan nomor penerbangan JT 610 meninggalkan duka yang mendalam bagi bangsa Indonesia, khususnya keluarga korban. Namun pengasuh majelis ta'lim Al Munawwarah, Gus Anom bin Syeikh Arifin bin Ali bin Hasan berharap keluarga mengikhlaskan musibah tersebut. Sebab para korban Lion Air JT 610 itu mati dalam keadaan syahid.

Gus Anom melanjutkan, para penumpang Lion Air itu mati dalam musibah, karena itu hukumnya mati dalam keadaan syahid. Apalagi mereka umumnya berangkat untuk bekerja dan menjalankan tugas negara. Karena itu yang terbaik bagi keluarga adalah mengikhlaskan keluarganya yang menjadi korban.

Baca Juga

ikuti terus update berita rmoljatim di google news

Baca Juga

Editor :