Gus Fawait Kantongi Rekomendasi Nasdem untuk Maju Pilkada Jember 2024

Gus Fawait saat menerima surat dari DPP Partai Nasdem di Kantor DPP Nasdem di Nasdem Tower.
Gus Fawait saat menerima surat dari DPP Partai Nasdem di Kantor DPP Nasdem di Nasdem Tower.

Muhammad Fawait mendapatkan amunisi dukungan untuk maju di Pilkada Jember 2024. Kali ini dukungan dari Partai NasDem.


Datang dari DPP Partai Nasdem, surat rekomendasi tersebut viral dan beredar di sejumlah sosial media warga Jember.     

Namun surat rekom tersebut ditandatangani Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) NasDem Prananda Surya Paloh dan Sekretaris Bappilu Willy Aditya, pada 12 Juni 2024, dan diserahkan kepada Gus Fawait, pada Jumat (21/6) malam.

Dalam surat itu, DPP Nasdem memerintahkan DPD Partai Nasdem Jember untuk melakukan konsolidasi internal dan berkomunikasi dengan parpol lain dalam menentukan calon wakil bupati.

Fawait diwajibkan untuk memenuhi semua syarat pencalonan bupati paling lambat 14 hari sebelum dibukanya pencalonan kepala daerah. Rekomendasi itu berlaku hingga DPP Partai Nasdem Jember menerbitkan surat keputusan (SK) DPP Partai Nasdem tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati.

Menurut Ketua DPD Partai Nasdem Jember, Marsuki Abdul Ghafur, surat tersebut berasal dari DPP Partai Nasdem untuk merespon penjaringan dan penyaringan dari DPD Partai Nasdem Jember.

"Saya sebagai Ketua DPD menyodorkan tiga nama Bakal calon bupati yakni incumbent Haji Hendy Siswanto, mantan bupati Bu Faida, dan Gus Fawait," ucap Marzuki Abdul Ghafur, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (22/6).

Setelah surat rekomendasi itu, lanjut Marsuki, NasDem Jember menyatakan siap  melaksanakan perintah DPP Nasdem. Namun dia mengaku tidak tahu alasan DPP merekomendasi Fawait. Yang jelas setelah rekom turun, pihaknya harus mengamankannya.

Marsuki ingin Fawait bisa menggandeng kader Nasdem untuk mengisi posisi calon wakil bupati. Sebab, stok kader dari partainya banyak. Ada beberapa di Fraksi Nasdem. 

"Ada Kak Hamim, ada Kak Retno Juwita Sari, ada Kak Andi, ada kakak Dannis Barlie Halim," katanya.

"Tapi kami harus introspeksi diri. Kami  akan berkomunikasi dengan partai lain. Siapa yang dikehendaki Gus Fawait. Stok kita mau minta muda, minta tua ada," sambungnya.

Nasdem menjadi  partai kedua yang merekomendasikan Fawait setelah Gerindra. Marzuki juga mengaku sudah beberapa kali bertemu partai-partai koalisi pendukung Hendy, partai koalisi pendukung Amin (Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar) dan partai-partai parlemen. 

"Intinya keinginannya sama, yakni  ingin bupati dari kader partai," terangnya.

Sementara itu dihubungi terpisah, Gus Fawait mengaku menerima langsung surat rekomendasi di Kantor DPP Partai 

Kedatangannya di Nasdem Tower di dampingi anggota DPR RI, Komisi VII, Bambang Hariyadi, kedua DPC Partai Gerindra Jember, Achmad Halim. 

"Tentu Saya sangat bahagia dan terharu, karena Partai Nasdem sudah mempercayakan rekom kepada kami sebagai seorang santri dan pemuda untuk membangun Jember," terangnya.

Karena itu, ia tidak akan menyia-nyiakan Kepercayaan ini dan akan menjaganya, sebaik mungkin Fawaid berjanji akan memperjuangkan apa-apa yang menjadi harapan masyarakat, termasuk Partai Nasdem untuk menyejahterakan masyarakat Jember yang lebih baik.

"Apalagi Jember sebagai kota santri, dengan jumlah pesantren terbanyak di Jawa Timur. Sudah seyogyanya seorang santri diberi kesempatan untuk berkontribusi untuk mensejahterakan masyarakat dan pesantren di Jember," jelas anggota DPRD Jatim dari dapil Jember-Lumajang ini.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news