Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri deklarasi Pergerakan Perempuan Muda Nahdliyin (Perdana) kepada pasangan Prabowo-Gibran di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu malam (6/12).
- Harga Cabai dan Bawang Merah Meroket, Ketua DPR Minta Pemerintah Perbaiki Tata Kelola Komoditas Pangan
- Pemilu 2024 Momentum Rakyat Rebut Kembali Kedaulatan Semu
- Pemerintah Didesak Lakukan Tindakan Nyata Bantu Palestina
Kehadiran Gibran ini tentu memunculkan pertanyaan. Sebab acara deklarasi Perdana digelar di hari kerja dan Walikota Solo itu sedang tidak mengambil cuti.
Namun Gibran bisa hadir di acara deklarasi Perdana ini karena dilakukan pada malam hari.
"Enggak (cuti), iya (langsung) dari Solo," kata Gibran menjawab pertanyaan wartawan.
Dalam sambutannya, Gibran memastikan dirinya dan Prabowo memperjuangkan Asta Cita dalam visi dan misi Prabowo-Gibran.
"Kita mengenalkan makan siang gratis, (pengentasan) stunting. Lalu kami mengenalkan yang sekarang sudah berjalan Kartu Prakerja, 51 persen penerima manfaatnya kaum perempuan, nanti kami lanjutkan kalau untuk disabilitas," ucap Gibran.
Sementara itu Ketua Perdana, Ita Chumaeroh, menitipkan berbagai isu terkait pemberdayaan perempuan dan anak.
Pertama, penguatan strategi percepatan penurunan angka stunting. Kedua, penguatan strategi pencegahan dan penanganan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak. Ketiga, peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan dan berperspektif gender.
"Keempat, peningkatan strategi pencegahan perkawinan anak. Kelima, penguatan strategi, dan upaya penurunan pekerja anak. Keenam, peningkatan pola pengasuhan anak yang berkualitas dan berperspektif kesetaraan dan keadilan gender," papar Ita.
Tak hanya itu, bila memenangkan Pilpres 2024, Prabowo-Gibran diminta menguatkan nilai-nilai nasionalisme serta moderasi beragama untuk mencegah radikalisme.
"Ke depan, peningkatan akses pendidikan dan digitalisasi bagi anak daerah terdepan, terluar, dan tertinggal. Kesembilan, penguatan cakap digital untuk perempuan dan anak dalam rangka keamanan di dunia siber," tutup Ita dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Warga Jakarta Tumpah Ruah Saat Perpisahan, KASABA: Baru Kali ini Ada Pemimpin Dicintai Rakyat
- Pemerintah Tolak KLB Kubu Moeldoko, Fraksi Demokrat Jatim: Otomatis Kebenaran Muncul
- UU TPKS Resmi Diundangkan, Pemerintah Diminta Segera Terbitkan Peraturan Turunan
