Aksi unjuk rasa menolak kebijakan pemerintah menaikan harga BBM subsidi diagendakan bakal digelar sejumlah elemen hari ini, Senin (12/9).
- Soal Kenaikan Harga BBM, Jusuf Kalla: Itu Hal Biasa, Subsidi Sudah Terlalu Besar
- Harga BBM Naik, Driver Ojol Apresiasi Kenaikan Tarif
- Polisi Bekuk Sindikat Pengoplos BBM Sebanyak 10 Ton Solar
Untuk itu, Polda Metro Jaya melakukan antisipasi dengan merekayasa arus lalu lintas di sekitar Istana Negara. Ditlantas Polda Metro Jaya menjelaskan pengalihan arus lalu lintas dilakukan pada Senin mulai 10.00 WIB.
"Masyarakat menuju sekitar Istana Negara agar mencari jalan alternatif lain," tulis Ditlantas Polda Metro Jaya di unggahan TMC Polda Metro di Twitter.
Adapun arus yang akan dialihkan yaitu arus lalu lintas dari arah Bundaran HI menuju Jalan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan atau Jalan Merdeka Selatan.
Kemudian, arus lalu lintas dari arah Tugu Tani menuju Jalan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Perwira (situasional). Arus lalu lintas dari arah Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit/Jalan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.
Dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis menuju Jalan Gajah Mada dialihkan ke Jalan Tanah Abang Satu.
Diketahui hari ini, sejumlah elemen berencana menggelar aksi demo di Istana Negara untuk menyatakan penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang sudah dilakukan pemerintah.
PA 212 dengan sejumlah ormas Islam lainnya yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat mengonfirmasi bakal melakukan demo. Selain itu demo juga akan dilakukan mahasiswa.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang