Lima warga Ngawi yang terjangkit virus corona atau Covid-19 saat ini sudah terhitung memasuki hari kedua meskipun baru masuk ke ruang perawatan rumah sakit daerah setempat pada Jum'at kemarin sore, (8/5).
- Diduga Ada Sistem Monopoli di TKBM, Usaha di Pelabuhan Probolinggo Terganggu
- Sampel Laboratorium Keluar, Daging Sapi Temuan DKPP Surabaya Terindikasi Gelonggong
- Sambut Kunjungan Konjen Australia, Pemkot Surabaya Tingkatkan Kerjasama Dalam Bidang Pendidikan dan Wisata
Agus Priyambodo Dirut RSUD dr Soeroto Ngawi mengatakan, semua pasien kondisinya sehat tidak ada gejala sakit yang diderita.
"Sudah kami ambil swabnya untuk pertama selama perawatan di rumah sakit. Nanti secara berkala diambil lagi dan saat ini semuanya kondisinya bagus dan sehat. Bahkan mereka menjalankan ibadah puasa," terang Agus, Sabtu, (9/5).
Jelasnya, karena pasien positif Covid-19 tersebut semuanya berstatus OTG atau orang tanpa gejala maka perawatan medis pun tidak diwajibkan dilakukan infus. Hanya diberikan obat penambah daya tahan tubuh secara berkala sesuai resep yang diberikan dokter. Pun, medis juga menjaga kondisi psikologi pasien selama menjalani perawatan jangan sampai stres.
"Meski mereka tidak ada gejala sakit dalam melakukan perawatan petugas medis tetap memakai APD level tiga. Juga kami sampaikan nutrisi gizi tetap menjadi perhatian agar imunya baik dan secepatnya pulih," ungkap Agus.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gubernur Diminta Cabut Izin RS Rujukan Penanganan Covid-19 Prima Husada Malang
- Gubernur Khofifah: Penyiapan Juleha Penting untuk Memberikan Kepastian Halal atas Hewan Kurban
- Pernikahan Dini Berisiko Kematian Ibu dan Anak, Wali Kota Eri Takkan Beri Izin