Presiden Indonesia keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didiagnosis kanker prostat. Ia akan menjalani perawatan medis di Amerika Serikat selama 1,5 bulan.
- SBY Puji Keputusan Prabowo Pilih Jalan Negosiasi Hadapi Tarif Impor Trump
- SBY Dukung Langkah Prabowo Hadapi Tarif Dagang AS
- Mempertemukan Megawati Dengan Jokowi Sama Sulitnya Seperti SBY Dulu
Atas kabar sakitnya SBY, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan, dalam politik sejatinya penuh dengan wajah kemanusiaan.
Setelah mendengar kabar SBY sakit, Hasto mengaku berdoa agar Presiden dua periode sebelum Joko Widodo itu diberi kesembuhan.
"Ketika mendapat informasi bahwa Pak SBY sakit, kami mendoakan agar Beliau mendapat rahmat kesembuhan, diteguhkan semangatnya dan mendapatkan perawatan terbaik," demikian kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/11).
Hasto juga meminta Presiden Joko Widodo memberi perhatian terbaik terhadap sakit yang diderita SBY. Saran yang disampaikan Hasto itu, agar para dokter Istana Kepresidenan dapat maksimal membantu ayahanda dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.
"Sebagaimana halnya ketika Pak Harto sakit, Ibu Megawati Soekarnoputri dengan kehalusan rasa kemanusiaan Beliau, mendorong pemerintah agar melalui dokter kepresidenan memberikan perawatan terbaik, maka kami pun juga merekomendasikan hal yang sama, agar Presiden Jokowi memberikan perhatian terbaik," pungkas Hasto.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sempat Membantah, Wahyu Setiawan Akui Sumber Uang Suap Harun Masiku dari Hasto
- SBY Puji Keputusan Prabowo Pilih Jalan Negosiasi Hadapi Tarif Impor Trump
- SBY Dukung Langkah Prabowo Hadapi Tarif Dagang AS