Rencana dengar pendapat (hearing) antara DPRD Kabupaten Gresik dan PT. Raya Bumi Nusantara Permai (RBNP), pengembang Apartemen Icon Mall, gagal dilaksanakan setelah pihak perusahaan tidak hadir dalam agenda yang dijadwalkan pada Rabu (24/4).
- Wakil Ketua DPRD Gresik Lutfi Dhawam Dukung Pembinaan Usia Dini di Akademi Gresik Football
- Pertanyakan Pengunaan Dana Pilkada 2024 Senilai Rp 84 Miliar, DPRD Gresik Senin Depan Hearing KPU
- DPRD Gresik Minta Dishub Gandeng Polisi Tindak Tegas Truk Pelanggar Aturan Jam Oprasional
Ketua DPRD Gresik, Syahrul Munir, menyampaikan bahwa hearing tersebut sebenarnya dirancang sebagai wadah klarifikasi terhadap sejumlah keluhan masyarakat, khususnya para pembeli dan penghuni apartemen yang mempertanyakan kebijakan pengelolaan apartemen oleh pengembang.
“Rencana hearing ini, kami ingin memfasilitasi pertemuan antara pembeli apartemen Icon Mall dengan PT. RBNP untuk klarifikasi terkait penyesuaian tarif service charge sesuai surat nomor: 001/BM/ICON-APT/IV/25,” ujar Syahrul Munir, dikutip dari RMOLJatim.
Selain persoalan tarif, DPRD juga ingin meminta penjelasan terkait pembentukan Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) dan perkembangan penerbitan sertifikat akta jual beli (AJB).
Meskipun pertemuan gagal digelar, Syahrul memastikan pihaknya telah menjadwalkan ulang hearing tersebut. DPRD berencana menggelar pertemuan lanjutan pada 19 Mei 2025, kali ini dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar persoalan bisa dibahas secara komprehensif.
“Hearing tetap akan kami lakukan beberapa waktu mendatang. Kami ingin persoalan ini bisa selesai dan semua pihak bisa mendengar penjelasan langsung,” tegasnya.
Syahrul juga menyoroti keputusan sepihak dari pengembang dalam menaikkan tarif service charge tanpa melalui proses sosialisasi atau kesepakatan dengan pemilik maupun penghuni apartemen, termasuk pengurus P3SRS sementara.
“Intinya warga yang mengadu ke DPRD ini, menolak penyesuaian tarif service charge. Karena para pemilik atau penghuni apartemen ini merasa terdholimi,” tandasnya.
DPRD Gresik berharap pertemuan mendatang benar-benar bisa dihadiri semua pihak, agar solusi yang adil bisa segera ditemukan untuk menjawab keresahan masyarakat penghuni Apartemen Icon Mall.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wakil Ketua DPRD Gresik Lutfi Dhawam Dukung Pembinaan Usia Dini di Akademi Gresik Football
- Pertanyakan Pengunaan Dana Pilkada 2024 Senilai Rp 84 Miliar, DPRD Gresik Senin Depan Hearing KPU
- DPRD Gresik Minta Dishub Gandeng Polisi Tindak Tegas Truk Pelanggar Aturan Jam Oprasional
