Ratusan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jember menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Jember, pada Rabu (26/6). Mereka menyerukan 11 tuntutan untuk disampaikan kepada DPR RI.
- Gerindra Jatim: Warga Madura Loyal Dukung Prabowo-Gibran
- Khofifah Buka Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Jadi Favorit Pedagang Pasar Pacar Keling
- RUU Omnibus Law Kesehatan Disebut Bisa Mengancam Defisit Dokter
Salah di antara 11 tuntutan adalah mendesak pemerintah mencabut Peraturan pemerintah (PP) nomor 25 tahun 2020 tentang Tabungan Perumahan Rakyat atau Tapera dan PP nomor 21 tahun 2024, peraturan atas PP nomor 25 tahun 2020.
"Kami mendesak pemerintah mencabut PP nomor 21 tahun 2024 perubahan terhadap PP nomor 25 tahun 2020 tentang Tapera," kata Ketua PC HMI Jember, Ikhlasun Malik Fajar, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Dia menilai bahwa PP tersebut hanya akal-akalan pemerintah untuk menarik dana dari buruh untuk membiayai proyek infrastruktur, yang membutuhkan dana besar.
Tuntutan lainnya adalah meminta pemerintah menghentikan komersialisasi pendidikan tinggi serta memberikan pendidikan yang terjangkau di semua jenjang pendidikan.
Yakni mencabut Permendikbud ristek nomor 2 tahun 2024, tentang standar operasional satuan pendidikan tinggi pada perguruan tinggi negeri di lingkungan Kemendikbud Ristek.
Mereka juga menolak revisi UU Polri inisiatif DPR RI, dan menghentikan pembahasannya. Tuntutan lainnya menghentikan tindakan kriminalisasi terhadap aktivis dan membebaskan mereka dari tuntutan pidana.
Usai berorasi, mereka ditemui Ketua DPRD Jember Muhammad Itqon Tsauqi serta Wakil Ketua Ahmad Halim dan Dedy Dwi Setiawan.
Muhammad Itqon mengapresiasi tuntutan mahasiswa tersebut. Dia berjanji akan menyampaikan aspirasi mahasiswa kepada ke Badan Legislasi DPR RI.
"Mari kita kawal bersama-sama setiap item tuntutan mahasiswa HMI. Jika dibutuhkan mengantarkan langsung, kami siap mengantarkan aspirasi itu ke Senayan," katanya.
Aksi mahasiswa tersebut diakhiri dengan penandatanganan Pakta Integritas kedua belah pihak. Yakni Ketua DPRD Jember Muhammad Itqon Tsaaqi, Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi, dan Ketua HMI Cabang Jember Ikhlasun Malik Fajar, untuk dikirim ke DPR RI.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang