Holywings Dikecam, Dari Banyak Nama Kenapa Harus Muhammad dan Maria?

Presiden Mahasiswa Universitas Sumatera Utara, Muhammad Rizki Fadillah/Ist
Presiden Mahasiswa Universitas Sumatera Utara, Muhammad Rizki Fadillah/Ist

Promosi minuman beralkohol Holywings dengan mencatut nama Muhammad dan Maria tidak bisa dianggap sepele lantaran sudah menyinggung SARA.


"Bentuk promosi Holywings Indonesia sangat keterlaluan. Di dalam ajaran umat muslim maupun nasrani, minuman beralkohol diharamkan," kata Presiden Mahasiswa Universitas Sumatera Utara, Muhammad Rizki Fadillah dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (25/6).

Rizky menyayangkan, Holywings sebagai tempat usaha yang cukup terkenal justru tidak paham warga Indonesia selama ini saling menghargai perbedaan ajaran agama.

"Dari sekian banyak nama yang ada, kenapa harus dipilih nama Muhammad dan Maria?" sesalnya.

Saat ini, aparat kepolisian telah menetapkan enam tersangka kasus promosi miras "Muhammad" dan "Maria" oleh Holywings. Mereka adalah DAD (27), EA (22), AAB (25), EJD (27), NDP (36), dan AAM (25).

"Saya akan terus mengawal terkait permasalahan penistaan agama oleh pihak Holywings Indonesia. Mereka harus bertanggung jawab terhadap hal yang telah diperbuat," tandasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news