Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) berkeyakinan pemerintah akan hadir dan objektif meluruskan gerakan sepihak yang diklaim Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara.
- Beredar Surat Undangan HUT Demokrat Kubu Moeldoko, Herzaky: Ini Sungguh Memalukan
- Di Balik Gugat ke PTUN, Moeldoko Dinilai Ingin Dapatkan Tawaran Politik Dari AHY
- Gugatan Moeldoko ke Menkumham Mendegradasi Kredibilitas Presiden Jokowi
"Saya masih yakin, negara hadir, pemimpin negeri ini punya nurani untuk melihat mana yang benar, mana yang salah," kata Ibas sebagaimana diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (9/3).
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI mengatakan, KLB Deli Serdang secara gamblang mencerminkan adanya segelintir politisi yang berupaya mencederai demokrasi.
Meski begitu, dia yakin pemerintah dan masyarakat secara umum akan tetap jernih melihat pentingnya menjaga demokrasi.
"Saya masih percaya bahwa demokrasi itu sesungguhnya indah jika dilihat dan dilakukan semua melalui proses yang benar, beretika dan sesuai konstitusi. Kami sebagai anggota DPR terpilih dengan cara dan dalam kehidupan demokrasi, pemimpin negara pun demikian," terangnya.
"Jadi tidak ada alasan bagi kita semua, termasuk pemerintah, untuk ikut terlibat atau mendukung dalam upaya-upaya merusak demokrasi," katanya lagi.
Ibas berharap, kebenaran dan keadilan akan tetap dijunjung di negeri ini.
"Bagi kami, ada siang, ada malam. Tapi semangat kami tetap 'ayo kita selamatkan demokrasi'," ucapnya seraya meminta para kader Partai Demokrat menggaungkan tagar #SelamatkanDemokrasi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Menko Infrastruktur AHY Kunjungi PSEL Benowo, Apresiasi Pengolahan Sampah Jadi Listrik
- SBY Kembali Duduki Ketua Majelis Tinggi Demokrat Periode 2025-2030
- Presiden Resmikan 17 Stadion Berkelas Dunia, Menko AHY: Komitmen Infrastruktur Dukung Prestasi Olahraga Nasional