Sejumlah warga Tionghoa di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Kwan Sing Bio Tuban, menggelar ritual sembahyang dalam rangka menyambut pergantian tahun baru Imlek.
- Dukung Kegiatan Budaya, BRI Rajawali Ikut Andil dalam Festival Imlek 2576 dan Cap Go Meh Lions Club Surabaya Shining 2025
- Imlek 2576 Tahun Ular Kayu Membawa Pesan Penting Tentang Kepemimpinan
- Menyambut Imlek Warga Tionghoa di Kota Madiun Bersih-bersih Klenteng Hwi Ing Kiong
Kegiatan itu dilakukan dengan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Kegiatan sembahyang ini mendoakan rakyat Indonesia agar terhindar Covid-19,” ungkap Alim Sugiantoro Ketua Penilik Domisioner TITD Kwan Sing Bio Tuban kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis malam (11/2).
Ia mengaku bahwa keberadaan TITD Kwan Sing Bio Tuban ini sangat diperhatikan oleh pejabat pemerintah pusat hingga daerah, tokoh nasional, semua pemuda lintas agama termasuk pakar hukum, dan lainnya. Oleh sebab itu, di momen ini pengurus mendoakan meraka semua agar panjang umur dan terhindar dari segala cobaan.
“Pada pergantian tahun Imlek ini, kita mendoakan meraka dan negara tercinta ini agar terhindar dari segala cobaan, selalu sehat, panjang umur banyak rejeki dan terlindung ketika menjalankan tugas-tugasnya. Kita juga harus tahu budi atas perhatian tokoh nasional kepada tuban ini,” ungkap Alim Sugiantoro.
Menurutnya, Imlek tahun 2021 ini menjadi tahun dengan shio kerbau logam. Sehingga masyarakat diminta untuk lebih giat dalam menerapkan prokes sesuai anjuran pemerintah supaya terhindar dari virus corona.
“Pada shio kerbau ini kita harus giat bekerja untuk menangkal Covid-19, dan taat dengan menerapkan 3 M yakni rajin mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak,” beber Alim panggilan akrabnya.
Ia menjelaskan, jika masyarakat tidak taat dalam menerapkan disiplin Prokes, maka persoalan kasus Covid-19 ini tidak kunjung selesai. Termasuk, pengurus TITD Kwan Sing Bio juga mendoakan agar perekonomian di Indonesia kembali pulih dan lancar.
“Kita berdoa pada bulan depan angka kasus Covid-19 di Indonesia ini menurut, dan aktivitas masyarakat bisa kembali normal,” terang Alim kepada sejumlah wartawan ketika berada di Kelenteng terbesar se-Asia Tenggara itu.
Lebih lanjut, pada Imlek tahun ini tidak ada pembagian angpao secara massal dan ritual sembahyang pada besuk hari dilakukan secara sendiri-sendiri dengan menerapkan prokes secara ketat. Kebijakan itu diambil untuk menekan penularan Covid-19.
“Pembagian angpao kali ini tidak ada dan diganti pemberian paket sembako yang disalurkan kepada masyarakat terdampak Pandemi Covid-19,” terangnya.
Meskipun perayaan Tahun Baru Imlek 2572 di TITD Kwan Sing Bio Tuban, berlangsung sederhana. Namun, seluruh bagian telah ditata, dibersihkan dan dihias dengan tujuan agar ritual sembahyang bisa berjalan nyaman. Termasuk, sejumlah lilin telah ditata dan sejumlah bola lampion telah terpasang. Bahkan, patung Kerbau Logam juga terpasang lengkap dengan pernak-perniknya didalam kelenteng.
Selain itu, pengurus TITD Kwan Sing Bio juga memasang foto tokoh dan pemuda lintas agama di Klenteng. Mulai dari Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama RI, Caliadi Dirjen Buddha, Wawan Junaedi Kapusbimdik Khonghucu Sekjen Kementrian Agama, Haris Pertama Ketum DPP KNPI, JS Kristan Ketua Generasi Muda Khonghucu.
Termasuk, ada foto Alim Sugiantoro Ketua Penilik Demisioner Klenteng KSB, Cak Nanto Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Chandra Halim Ketum Pertahanan Idiologi Sjarikat Islam (Perisai), Willem Wandik Ketum Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), I Gede Ariawan Ketum Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (PPHI), Jakaria Ridwan Puato Ketua PP GP. Anshor, Zamroni Azis Ketua PW GP. Anshor NTB, Syafiq Syauqi Ketua PW GP. Anshor Jatim, dan YM. Bhante Khanit Sanano Sekjen Walubi, dan lainnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bank Jatim Serahkan CSR Ke Pemkab Tuban Berupa Truck Distribusi Air Bersih
- Luncurkan Si Mas Ganteng 2, Gubernur Khofifah Sebut Beri Dampak Positif Sosial Ekonomi Bagi Integrasi Layanan Transportasi Hingga Pelosok Kecamatan di Tuban
- Bareskrim Ungkap Sindikat Penyalahgunaan BBM Subsidi Solar di Tuban dan Karawang, 8 Tersangka Ditangkap