Indonesia tidak mempunyai sistem peringatan dini gelombang tsunami yang berasal dari longsoran gunung api atau bawah laut.
- Exotic in Sumberjambe, Explorer Destinasi Wisata Keindahan Alam Jember yang Belum Diketahui Banyak Orang
- Pantau Potensi Wisata, Bupati Malang Jelajah Desa di Sumberpucung
- Sambut Peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022, Wali Kota Eri Cahyadi Ajak Nikmati Wisata Perahu Air Kalimas
"Sehingga proses yang terjadi tiba-tiba tidak ada evakuasi. Masyarakat tidak ada kesempatan untuk evakuasi," kata Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta, Selasa (25/12).
Menurutnya, hal itu berbeda dengan tsunami yang disebabkan gempa bumi atau aktifitas tektonik. Di mana, alat peringatan dini yang disebut Indonesia tsunami early warning system telah dimiliki melalui Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.
Dengan alat tersebut, begitu terjadi gempa, kurang dari waktu lima menit BMKG dapat menyampaikan informasi kepada publik peringatan dini tsunami.
"Langsung terkoneksi dengan berbagai pihak, seperti media, kementerian/lembaga, pemerintah daerah yang langsung perintahi evakuasi," jelas Sutopo.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ada 27 Wisata, Mulai Wisata Alam Sampai Sejarah
- Tinjau Kampung Wisata Tenun Kediri, Khofifah Apresiasi Anak Muda Teruskan Tradisi Tenun Ikat
- Mulai Dinilai Tim Assesor, Pemkab Bondowoso Yakin Ijen Geopark Lolos UGG