Aparat penegak hukum diminta bertindak tegas terhadap pelaku teror. Desakan itu disampaikan oelh Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Ekonomi dan Keuangan (Korekku) Sufmi Dasco Ahmad, Kamis (8/12).
- Kabul Diserang Bom Bunuh Diri, 6 Orang Tewas dan 13 Terluka
- Pasca insiden Bom Bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Polres Jember Perketat Penjagaan
- Dianggap Teroris, Jenazah Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar Sempat Ditolak Keluarga
Pria yang juga Ketua Harian DPP Gerindra iitu, seluruh jaringan teroris harus disikat habis. Dalam konteks melenyapkan teroris, Dasco memandang dibutuhkan dukungan masyarakat, sebab masyarakat kerap dihantui aksi teror.
Pria yang karib disapa Dasco, itu meminta aparat penegak hukum bekerja keras dan melakukan tindakan hukum yang tegas terhadap para oknum-oknum teroris yang selalu menghantui masyarakat.
"Sikat habis hingga akar-akarnya, seluruh rakyat akan mendukung,” demikian kata Dasco, Kamis (8/12).
Terkait dengan insiden bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung itu ia juga mengucapkan turut berduka yang mendalam atas meninggalnya korban dari pihak Kepolisian akibat bom bunuh diri tersebut.
“Menyatakan turut prihatin atas peristiwa bom bunuh diri yang meledak di Bandung pagi tadi dan mengucapkan simpati mendalam atas korban polisi,” ungkapnya.
Dasco mengimbau masyarakat tidak panik dan mempercayakan penanganan kepada aparat Kepolisian.
Selain itu, masyarakat diminta bersatu menyatakan tidak takut kepada para pelaku teror.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang