Jalan Raya Gubeng yang ambles mulai diperbaiki. Bahkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berani berspekulasi bila pengurukan tersebut bisa segera rampung dalam kurun waktu kurang dari satu Minggu.
- Pipa PDAM Keropos, Ini Wilayah di Surabaya yang Terdampak
- Bupati Probolinggo Lantik 17 Pejabat Eselon II dan III
- Bupati Fawait Ajak Civitas Academia UIN KHAS Jember Tingkatkan Peran Pendidikan
"Saya usahakan sebelum satu Minggu, kalau bisa lima hari. Ini kita hitung ternyata butuhnya 1800 dump truk (pengangkut pasir)." kata Walikota Surabaya, Tri Rismaharini pada Kantor Berita , Kamis (20/12) saat meninjau di jalan raya Gubeng.
Menurut Risma, saat ini dalam sehari sekitar ada sekitar 200 dump truk pengangkut sirtu. Namun, agar pengerjaannya cepat selesai, rencananya ada penambahan lagi jumlah dump truk pengangkut pasir menjadi 400 dalam sehari.
"Tadi tak pikir (kebutuhan) cuman 600 truk (pasir). Kalau 600 truk aku bisa lima hari, karena satu hari kita sanggup 200 truk. Kalau kita ngerjakannya (pengaspalan jalan) semalam jadi. Cuman kan nguruknya yang lama.†jelasnya.
Tidak hanya meninjau perbaikan Jalan Raya Gubeng dari sisi sebelah utara. Tetapi di sisi Surabaya Selatan lokasi jalan ambles, juga menjadi perhatiannya.
Pembatas sengnya tolong dibuka semua pak. Agar alat berat sama truknya mudah masuk.†tegasnya kepada petugas Linmas.
Bahkan Risma juga berkoordinasi dengan pejabat Bank BNI, agar segera memindahkan parkir motor atau mobil yang berada di lokasi. Harapannya, agar akses jalan lebih mudah sehingga dapat mempercepat proses pengerjaan.
" Jadi biar sementara parkirnya nanti di gang Jalan Bali Pak." jelas Risma kepada salah satu pejabat Bank BNI.
Pelaksanaan perbaikan Jalan Raya Gubeng ini, dimulai pada Kamis, (20/12), dengan estimasi target selesai 5 hari ke depan. Sebanyak enam alat berat pun dikerahkan untuk mempercepat proses pengerjaan.
Dari hasil perhitungan, dibutuhkan pasir (sirtu) sebanyak 36.000 meter kubik atau sekitar 1800 dump truk untuk pengurukan.
Sementara untuk luas jalan yang diuruk, memiliki lebar 40 meter, dan panjang 60 meter, dengan kedalaman mencapai 15 meter. [aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kukuhkan Pengurus Forum Bakti 2024-2026, Ketua APEKSI Eri Tekankan Soal Kesejahteraan Masyarakat
- Peduli Sesama, Polisi Lamongan Rawat Ratusan ODGJ Bersama Istri
- Selang Empat Hari Kematian Suami, Istri Staf Dinas Perkim Ngawi Meninggal Karena Covid-19