Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, memastikan data pelanggan MyPertamina tetap aman.
- Pertamina Jamin Distribusi BBM Lancar Selama Mudik Lebaran 2025
- Diperiksa Kejagung, Ahok Ngaku Tidak Tahu Soal BBM Oplosan
- Telan Biaya Rp 3,6 Triliun, Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom Disorot
Irto merasa perlu menegaskan demikian seiring tren kebocoran data yang belakangan ramai terjadi.
"Kami telah menerapkan standar keamanan informasi dan bekerja sama dengan pihak-pihak yang mendukung pengamanan data," kata Irto kepada wartawan dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (13/9).
Guna menjamin keamanan data, Pertamina telah berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk menjaga keamanan data konsumen, serta data pendaftar program subsidi tepat.
Jumlah kendaraan yang didaftarkan ke sistem MyPertamina sebagai pengguna BBM subsidi jenis Solar dan Pertalite pun terus meningkat. Hingga 9 September 2022, jumlah pendaftar MyPertamina telah mencapai 2,2 juta unit terhitng sejak 1 Juli 2022.
PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat jumlah pendaftar di sistem MyPertamina sejak 1 Juli 2022 hingga 9 September 2022 sudah mencapai 2,2 juta unit.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pertamina Jamin Distribusi BBM Lancar Selama Mudik Lebaran 2025
- Diperiksa Kejagung, Ahok Ngaku Tidak Tahu Soal BBM Oplosan
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran