Jembatan Joyoboyo Didesain Khusus Untuk Berekreasi, Ada Taman dan Air Mancur

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan pembangunan Jembatan Joyoboyo yang ada di sisi selatan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) tidak hanya untuk jembatan saja.
Namun jembatan itu juga didesain khusus karena nanti fungsinya tidak hanya jembatan semata, tetapi juga akan menjadi wahana baru untuk warga Kota Surabaya yang ingin berekreasi.


Diarea jembatan itu, nantinya akan ada taman dan air mancur yang berwarna-warni. Bahkan, nanti juga akan ada tempat di tengah-tengah jembatan yang bisa melihat dan menikmati suasana Surabaya.

“Jadi, ini bukan hanya sekadar jembatan, tapi juga bisa menjadi salah satu ikon Surabaya untuk berekreasi,” kata Risma.

Wahana baru itu bisa dinikmati dan disaksikan dari lantai 5 TIJ. Di situ, warga bisa menyaksikan Jembatan Joyoboyo dan bisa menikmati suasana Surabaya, karena didesain khusus untuk menjadi wahana rekreasi. Bahkan, nanti di Jembatan Joyoboyo juga akan ada tempat khusus untuk melihat dan menikmati Surabaya.

“Mudah-mudahan jembatan ini bisa memberikan manfaat untuk warga Kota Surabaya khususnya dan warga lain dari luar Surabaya yang memanfaatkan jembatan ini,” pungkasnya.

Seperti diberitakan meski di tengah pandemi Covid-19, pembangunan Jembatan Joyoboyo yang ada di sisi selatan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) terus dilanjutkan.

Ini lantaran semua peralatan dan konstruksinya sudah impor. Bahkan, hingga saat ini pembangunan fisiknya sudah mencapai 35 persen.

Jembatan yang akan menjadi ikon baru di Kota Surabaya ini ditargetkan rampung pada Desember 2020.

Jembatan Joyoboyo ini memiliki panjang 150 meter dengan lebar 17 meter dan tinggi pilonnya 20 meter. 

Sedangkan struktur jembatannya dari beton bertulang dan voided slab. 

Untuk nilai kontraknya sebesar Rp 39 miliar dengan tanggal kontrak 15 Oktober 2019.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news