Jembatan Tlogomas telah diresmikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Dengan diresmikannya jembatan sebagai penghubung antara wilayah Tunggulwulung dan Tlogomas sudah bisa dilalui pengguna jalan umum dan bakal mengurai kemacetan kota.
- Menjelang Porprov Jatim IX, DPRD Soroti Minimnya Sosialisasi dan Harap Dampak Ekonomi Maksimal
- Wali Kota Wahyu Hidupkan Semangat Sehat Kembali di Kota Malang Melalui STMJ
- DPRD Kabupaten Malang Gelar Rapat Pansus Kajian LKPJ Bupati Tahun 2024
"Jembatan ini menghubungkan, antara Kelurahan Tunggul Wulung dan Tlogomas. Maka, jembatan ini saya beri nama 'Tunggulmas'. Dengan diresmikan jembatan ini sudah bisa digunakan oleh masyarakat dan bakal mengurangi kemacetan kota, khususnya di daerah di kawasan Jalan Soekarno Hatta, maupun kawasan Tlogomas," ungkap Sutiaji usai memotong pita, Kamis (24/02).
Tak hanya itu, Sutiaji yang merupakan orang nomer satu di Kota Malang tersebut juga mengatakan, bahwa Jembatan Tunggulmas ini sudah menjadi cita-cita sejak lama. Akan tetapi baru bisa terealisasikan sekarang.
"Ini sudah lama menjadi cita-cita kami saat masih di dewan. Sudah menginisiasi, sudah survei, sudah dicanangkan dan sekarang sudah jadi. Mulai dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Pak Sony, lalu diteruskan Bu Diah ini dan harapannya bisa dimanfaatkan dengan baik," tandasnya.
Ia juga berharap, dari peresmian jembatan tersebut akan membawa dampak pertumbuhan perekonomian yang luar biasa bagi warga sekitar.
"Ada yang langsung DM (Direct Message) di Instagram. Terimakasih Pak Wali, dengan dibangunnya jembatan Tlogomas ini penjualan tanah disekitar jembatan juga mengalami peningkatan harga sekitar Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta. Menurutnya, hal tersebut menjadi kolaborasi antar Malang Kota dan Malang Kabupaten. Semoga ini akan membawa dampak besar untuk perekonomian masyarakat sekitar," tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Diah Ayu Kusumadewi mengungkapkan, pembangunan Jembatan Tlogomas ini menelan anggaran senilai Rp39,7 miliar.
"Meski sempat mengalami keterlambatan akibat banjir bandang yang terjadi pada November lalu di Kota Batu, dan membawa dampak pada pembangunan jembatan ini. Akhirnya proyek ini tuntas di pertengahan Bulan Februari tahun 2022. Alhamdulillah, kini masyarakat Kota Malang bisa menikmatinya," ujar wanita berjilbab tersebut.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Menjelang Porprov Jatim IX, DPRD Soroti Minimnya Sosialisasi dan Harap Dampak Ekonomi Maksimal
- Wali Kota Wahyu Hidupkan Semangat Sehat Kembali di Kota Malang Melalui STMJ
- DPRD Kabupaten Malang Gelar Rapat Pansus Kajian LKPJ Bupati Tahun 2024
