Gempa berkekuatan Magnitudo 6,2 berpusat di barat daya Kabupaten Jember terjadi pada pukul 13.07 WIB, Selasa (6/12) kemarin. Gempa terjadi berlokasi di laut pada jarak 284 kilometer arah selatan Kota Jember dengan kedalaman 10 kilometer.
- Nasib Sopir Vanessa Angel Ditentukan Sore Ini
- Mall Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar
- Pandemi Berhasil Landai, Presiden Jokowi: Indonesia Dipercaya Jadi Presidensi G20
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember mencatat terjadi aktivitas gempa susulan sebanyak 40 kali pada pukul 13.30 WIB hingga pukul 20.00 WIB, dengan kekuatan terbesar Magnitudo 5,3 dan dan terendah 2,9. Hingga pukul 19.15, tercatat 41 kali gempa.
Sekretaris BPBD Jember, Heru Widagdo mengatakan, gempa tidak berpotensi tsunami.
"Kami menghimbau masyarakat jangan panik dan tidak mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya, khususnya untuk masyarakat Jember kawasan selatan," ucap Heru, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Pihak BPBD akan merilis data terbaru kepada sejumlah relawan dan komunitas di masing masing wilayah Jember. Sejauh ini pihak Pusdalops BPBD Kabupaten Jember masih terus melakukan pemantauan terkait gempa yang terjadi
Heru juga meminta masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Selain itu masyarakat Supaya memeriksa bangunan tempat tinggal, untuk memastikan bangunan cukup tahan gempa serta tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali kedalam rumah.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jenazah Covid-19 Tertukar, Gus Yasin: Jika Dibawa Yang Bukan Muslim Bagaimana Mensholatinya?
- Carok Massal Bangkalan, Empat Orang Tewas
- 4 Bocah di Jagakarsa Ditemukan Tewas Mengenaskan di Atas Kasur