Teguran yang diberikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto kepada anak buahnya, Fadli Zon usai memberikan kritik kepada Presiden Joko Widodo dipastikan tidak disertai sanksi.
- Harta Sofyan Djalil Naik Rp 23,2 Miliar Selama Jabat Menteri ATR/BPN
- Adhie M. Massardi: Ketua KPK Firli Bahuri Sudah Menemukan Sumber Korupsi di Indonesia
- PKS: Tak Perlu PeduliLindungi, Pembelian Minyak Goreng Cukup Gunakan KTP
"Tidak (ada sanksi), itu teguran biasa," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Habiburokhman kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/11).
Dikatakan Habiburokhman, teguran Prabowo kepada kader merupakan satu hal yang wajar. Hal ini untuk memastikan tidak ada pernyataan yang berujung kegaduhan.
"Saya sendiri sebagai jurubicara partai sering kena teguran, begitu juga rekan-rekan anggota DPR lainnya," tandas jurubicara Partai Gerindra ini.
Fadli Zon yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra mendapatkan teguran dari Prabowo atas cuitan di Twitter yang berisi sindiran kepada Presiden Jokowi soal peresmian Sirkuit Mandalika dan banjir di Sintang, Kalimantan Barat.
Di tengah euforia peresmian sirkuit bertaraf internasional di Mandalika, kata Fadli Zon, wilayah lain di Indonesia masih banyak mengalami banjir. Salah satu yang disebut adalah Sintang, Kalimantan Barat yang terendam banjir selama berhari-hari.
"Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah 3 minggu banjir belum surut," sindir Fadli Zon dikutip di akun Twitternya, Sabtu (13/11).
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Balik Badan, M Qodari: Nasdem Memang Tak Pernah Serius Kehendaki Pilkada 2022 Dan 2023
- Cegah Kematian Massal Terulang, Komnas HAM Usul Usia Maksimum KPPS
- Didorong Maju Pilkada Lumajang, Anggota DPRD Jatim Artono Tunggu Arahan Partai