Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ngawi, dr Yudono, dikabarkan terpapar Covid-19. Kabar ini pun diiyakan oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono.
- Bupati Ipuk Bertemu Ratusan Pensiunan di Pendopo Sabha Swagata
- Pj Wali Kota Malang Ajak Seluruh Pihak Jaga Persatuan saat Berikan Wawasan Kebangsaan
- Exit Tol Probowangi Gending- Paiton Akan Dibuka Gratis Selama Arus Mudik Lebaran
"Iya, bermula dari pasien yang berobat ternyata positif Covid-19. Dan dr Yudono langsung melakukan swab mandiri. Hasilnya positif, meskipun rapidnya non reaktif," kata Bupati Ngawi Budi Sulistyono, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa, (6/10).
Dari penelusuran, orang nomor satu di Dinkes Ngawi tersebut setelah merawat seorang pasien yang dinyatakan positif Covid-19. Kemudian secara mandiri dr Yudono melakukan rapid test namun hasilnya non reaktif. Kepastian positif terpapar Virus Corona setelah melakukan uji Swab.
Sore tadi, yang bersangkutan langsung menjalani isolasi dan perawatan di RSUD dr Soeroto Ngawi, demikian pula dengan istrinya.
Sementara itu, untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona, dipastikan tracing akan dilakukan menyeluruh pada pegawai kantor yang ada di Jalan S. Parman Ngawi tersebut.
"Kita lakukan tracing menyeluruh kepada semua pegawai dan besok kantor diliburkan untuk sementara waktu," jelas Kanang sapaan akrab Bupati Ngawi.
Terpisah, Jaswadi Kasi P2PM Dinkes Ngawi menyebutkan Yudono terkena paparan Covid-19 dari klaster pabrik rokok di Kecamatan Karangjati yang sedang berobat.
Dengan demikian dipastikan angka terkonfirmasi positif Virus Corona di Ngawi mencapai 164 orang. Dari jumlah itu yang masih menjalani perawatan di RSUD dr Soeroto Ngawi sebanyak 41 orang pasien.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Varian Covid-19 JN.1 Sebabkan Lonjakan Kematian di China
- Tren Covid-19 Naik Jelang Nataru, AHY: Jangan Lengah, Tetap Waspada
- WHO Minta Hentikan Strategi Nol-Covid, Ini Jawaban China