Seorang kakek bernama Jumari, warga Desa Desa Rambigundam, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, ditemukan tewas mengenaskan, terpanggang api dalam peristiwa kebakaran rumahnya, Rabu (3/7) pagi.
Korban ditemukan dalam kondisi gosong, di atas kasur, tempat tidurnya.
"Kebaran terjadi sekitar pukul 07.52 WIB, yang selanjutnya dilaporkan ke Posko Damkar Rambipuji," ucap Komandan Regu (Danru) A Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Jember, Subhan Winardi, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu ( 3/7).
Setelah mendapatkan laporan dari warga, lanjut dia, pihaknya langsung menindaklanjuti dengan mengerahkan sebanyak 2 unit Damkar dan 12 personel dari Posko Damkar Rambipuji dan Posko Damkar Kota sekitar pukul 07.55 WIB, untuk memadamkan api.
Setibanya di lokasi, api sudah mengganas melalap rumah korban dan isinya. Karena itu petugas Damkar langsung melakukan proses pemadaman.
"Baru sekitar 1 setengah jam kemudian, yakni pukul 09.30 WIB, api berhasil dilokalisasi perambatannya oleh petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Jember," katanya.
Setelah api padam, petugas menemukan Satu orang meninggal dunia dalam kondisi hangus di sekujur tubuhnya. Selain itu, juga ada kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Menurut Subhan, kebaran tersebut diduga berasal dari puntung rokok milik korban Jumari, yang jatuh ke kasur, yang menimbulkan kebakaran.
Diperoleh informasi, sebelum peristiwa kebakaran terjadi, Jum'ari meminta sepuntung rokok ke anaknya saat hendak berangkat kerja. Tak lama kemudian, terjadi kebakaran. Kobaran api itu, diduga bersumber dari kamar tidur korban.
Kanit reskrim Polsek Rambipuji, Bripka Bambang Febriantono saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kebakaran yang menyebabkan seorang meninggal.
"Dari hasil penyelidikan korban tewas terpanggang saat rumahnya terbakar," katanya.
Menyusul peristiwa itu, jenazah kakek malang tersebut, langsung dimakamkan di TPU desa setempat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
