Karya Literasi Pertama YOULEC Kupas Generasi Zaman Now

Karya pertama Youth Leadership Connection (YOULEC) berjudul Generasi Milenial” sukses mengupas tuntas tentang anak muda zaman now.


Buku Generasi Milenial” ini merupakan sebuah buku antologi karya penulis-penulis muda berbakat. Diharapkan tulisan-tulisan dalam buku tersebut menjadi kawah candradimukanya gagasan bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Buku tersebut akan dirilis di Malaysia bertepatan kegiatan International Forum for Future Leaders (IFFL) pada tanggal 5-7 Juli 2018, yang diproyeksikan  menjadi wadah bagi calon pemimpin masa depan untuk meningkatkan jejaring pada level internasional.

IFFL 2018 sendiri merupakan agenda yang diselenggarakan oleh YOULEC, yang bekerja sama dengan KBRI Malaysia, Perhimpunan Pelajar Indonesia Malaysia (PPIM) dan Perhimpunan Pelajar Indonesia Universiti Malaya (PPI UM).

"Buku ini memotret secara komprehensif gagasan-gagasan generasi milenial yang cerdas dan maju. Gagasan-gagasan ini juga menggambarkan harapan sekaligus keresahan terhadap masa depan yang semakin kompleks, namun mereka siap menghadapinya," tutur Dewan Pembina YOULEC sekaligus Direktur Eksekutif Indodata, Danis T. Saputra.

Danis mengatakan, salah satu cara memicu kemampuan generasi muda untuk mengerjakan sesuatu yang positif adalah menuliskan ide-ide mereka dalam sebuah karya tulis.

Dewan Pembina YOULEC yang juga koordinator PPI Dunia 2016-2017, Intan Irani menyebutkan, salah satu cara memicu kemampuan generasi muda untuk mengerjakan sesuatu yang positif adalah menuliskan ide-ide mereka dalam sebuah karya tulis.

"Kumpulan gagasan tersebut jelas dan lugas tertuang di dalam buku ini. Hal ini menjadi inspirasi untuk terus membiasakan budaya menulis dan juga menjadi bahan referensi masyarakat luas, semoga saling menginspirasi," paparnya.

Umi Khumairah sebagai ketua pelaksana IFFL 2018 di Malaysia menambahkan, launching buku Generasi Milenial” sebagai motivasi pentin para pemuda dan calon pemimpin masa depan agar terus produktif dalam berkarya. Selain itu, pada IFFL 2018 ini, YOULEC akan memfasilitasi para peserta untuk menuangkan ide atau gagasannya pada sesi workshop literasi.

"Sepuluh tulisan terbaik akan dibukukan kembali," sambung Umi Khumairah.[dzk

ikuti terus update berita rmoljatim di google news