Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akhirnya melakukan pembenahan bangunan bangunan tua dan bersejarah di wilayah Surabaya Utara. Tempat tersebut rencananya dijadikan kawasan cagar budaya.
- Hari Batik Nasional, Event Berkebaya Bersama Ibu Negara Segera Digelar di Solo
- Konsolidasi Dukungan untuk Ganjar di Kediri, Dinasti Nusantara Libatkan Pemangku Adat hingga Budayawan
- Satu Abad PSHT, Momen Kerukunan Antar Pesilat
Menurut Risma, kawasan ini sangat indah dari segi bangunannya dan masih banyak ornamen-ornamen yang asli untuk kemudian dipercantik melalui sentuhan cat yang unik dan berwarna-warni.
"Kalau warnanya biasa saja orang tidak terlalu perhatikan, tapi begitu warnanya berubah orang akan tertarik,†jelasnya.
Kawasan kawasan kota lama dipilih lanjut Risma, karena dinilai memiliki potensi wisata yang apik dan baru bagi warga Surabaya.
"Selain itu, kawasan ini menjadi lebih hidup utamanya di malam hari,†sambungnya.
Sebagai awalan ditandainya pembenahan kawasan kota lama, rumah Abu Han yang terletak di Jalan Karet no 72 akan direvitalisasi. Kemudian dilanjutkan ke beberapa titik antara lain, rumah Jalan Panggung no 19, rumah belakang ruko Jalan Karet no 63 (bantaran sungai Kalimas) dan Toko Yanmar (eks rumah Kadin) Jalan Kembang Jepun.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Baznas Surabaya Salurkan 4.000 Paket Sembako dan 99 Bantuan Rombong untuk Keluarga Miskin
- Bupati Probolinggo Takziah Ke Rumah Duka Kru Nanggala-402
- AKHLAK Jadi Afirmasi Rutin Perhutani KPH Bondowoso, Begini Tujuannya Bagi Pegawai
