Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana berencana menggelar festival seni dan budaya di empat titik di Kabupaten Kediri tahun 2022 ini.
- Cuaca Ekstrim, Pemkab Lamongan Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam
- Paguyuban Pedagang SWK Se-Surabaya Sepakat Dukung PPKM Level 4
- Lamggar Jam Malam, Satgas Covid 19 Jember, Tutup Warung Lesehan Dan Cafe
Rencana itu menindaklanjuti keluhan pelaku seni yang mengeluhkan sepinya pagelaran seni dan budaya akibat pandemi.
Sebagaimana dikeluhkan Wiwied Asri Susanto, salah satu pelaku seni, bahwa pagelaran seni sangat diperlukan untuk menghidupkan kembali perekonomian bagi pelaku seni.
“Mohon diadakan kembali Mas, teater panji dan jaranan yang ada di Kabupaten Kediri ini,” usul Wiwied kepada Bupati Kediri, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Menanggapi keluhan pelaku seni tersebut, bupati yang kerap disapa Mas Dhito itu menyampaikan warga di Kabupaten Kediri ini rindu akan adanya pagelaran seni.
Bupati meminta masyarakat untuk terus menjaga protokol kesehatan dan harus divaksin untuk membentuk kekebalan komunal.
“Semoga setelah kita bisa berdampingan dengan Covid-19, dimana sudah melalui fase (dampak) Covid-19 ini hanya seperti flu biasa. Dan disitulah kita akan genjot lagi kesenian dan kebudayaan Kabupaten Kediri,” kata Bupati Kepada Kantor Berita RMOL Jatim, (20/1).
Setelah kekebalan komunal ini terbentuk, lanjut Bupati, di tahun 2022 ini minimal akan diadakan empat titik festival atau pagelaran seni dan budaya. Seperti Teater Panji dan Jaranan.
Bupati menjelaskan, kekayaan seni dan budaya di Kabupaten Kediri ini luar biasa. Dirinya sempat terlihat blusukan di beberapa daerah untuk menggali potensi seni dan budaya. Seperti yang dia lakukan ketika berkunjung di Desa Brumbung, Kecamatan Kepung.
Bupati menceritakan ada banyak kesenian di daerahnya yang perlu digaungkan. Di Brumbung, menurut Mas Dhito, ada tarian asli desa tersebut yang jarang orang mengetahui.
“Saya sempat ke Desa Brumbung, disana ada tarian khas asli desa tersebut. Namanya Tari Kenaren,” cerita bupati.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hanya Untuk Seragam Pegawai, Perumda Giri Tirta Anggarkan Rp 8 Miliar
- Usai di Kunjungi Deputi Kemenparekraf, Desa Wisata Gunungsari Madiun Akan Mendapat Pendampingan
- Ciderai Nama Partai dalam Kasus Jual Beli Jabatan, DPC PPP Bondowoso Pecat Ahmadi