Kepala BNPB Doni Morando mengaku kehadirannya di Surabaya ini atas instruksi langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memberikan dukungan penuh kepada masyarakat Jawa Timur, khususnya Kota Pahlawan.
- Diejek Manusia Tak Berguna, Sugianto Pukul Temannya Dengan Martil
- Masyarakat Diminta Waspada, Banyak Beredar MinyaKita Palsu
- Jenguk Lansia Sebatang Kara, Bupati Ipuk: Terima Kasih Orang-Orang Baik!
“Kami mengikuti terus perkembangan Kota Surabaya. Jadi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Kota Surabaya saya rasa ini sudah sangat baik,” kata Doni dikutip Kantor Berita RMOLJatim saat Memberikan sambutan di balai kota Surabaya, Selasa, (2/6).
Doni menyatakan adanya peningkatan kasus terkonfimasi positif di Surabaya karena kerja keras untuk mengambil sampel-sampel dari berbagai kawasan.
Namun begitu, rupanya Pemkot Surabaya sudah memetakan beberapa tempat yang dinilai ada pandemi itu.
“Tentunya ini tidak mudah juga untuk mendapatkan informasi daerah yang kawasannya itu ada yang positif. Dan ini suatu langkah strategi yang cukup cerdas,” pungkasnya.
Setelah menyampaikan paparannya, kemudian Wali Kota Risma bersama jajaran kemudian mengajak Menkes dan Kepala BNPB meninjau Hotel Asrama Haji, Sukolilo Surabaya.
Di sana, rupanya rombongan sudah disambut puluhan warga yang telah dinyatakan sembuh dan negatif dari dua kali hasil Swab.
Maka dari itu, warga yang telah dinyatakan negatif swab itu hari ini pula langsung dipulangkan ke rumah masing-masing.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Penyelundupan Benih Bening Lobster ke Singapura Senilai Rp 8 Miliar Berhasil Digagalkan
- Buntut Penertiban Aset PT KAI Daop IX Jember, Warga Jalan Mawar Mengadu ke Dewan
- Beredar Video Jenazah Jenazah Covid-19 Tertukar Saat Pemakaman di Malang
